Dirut PLN tinjau Posko Utama Kelistrikan KTT WWF pastikan sistem kelistrikan di Bali andal
Senin, 20 Mei 2024 15:31 WIB
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo (kiri) didampingi Direktur Distribusi PLN Adi Priyanto (tengah) dan General Manager PLN Unit Induk Distribusi Bali I Wayan Udayana (kanan) ketika meninjau langsung pengamanan pasokan listrik untuk gelaran Konferensi Tingkat Tinggi World Water Forum (KTT WWF) ke-10 di Bali saat meninjau, Ahad (19/5/2024). (ANTARA/HO-PLN UID Kalselteng)
Banjarbaru (ANTARA) - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo meninjau langsung Posko Utama Kelistrikan Konferensi Tingkat Tinggi World Water Forum (WWF) di Kawasan Nusa Dua, Bali untuk memastikan sistem kelistrikan andal pada event internasional itu.
"Kami ingin benar-benar memastikan pasokan listrik yang andal dan tanpa kedip untuk menyukseskan acara yang sekaligus menjadi kesempatan kami untuk turut menjaga nama baik Indonesia di mata dunia," ujar Darmawan melalui keterangan tertulis Humas PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah di Banjarbaru, Senin.
Menurut Darmawan yang berkunjung ke posko, Ahad (19/5/2024), seluruh kesiapan layanan baik dari sisi infrastruktur kelistrikan dan kesiapan personel menjadi fokus dan untuk memastikan memastikan pasokan listrik untuk KTT WWF ke-10 di Bali aman, PLN telah menetapkan masa siaga kelistrikan selama 10 hari penuh pada 15 hingga 25 Mei 2024.
Darmawan menekankan, selama masa siaga itu, PLN menerjunkan 1.160 personel siaga yang siap mengawal kelancaran pasokan listrik dan menyiagakan sejumlah infrastruktur pengamanan kelistrikan berlapis yang meliputi 55 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 17 Unit Gardu Bergerak (UGB) dan 19 unit Genset.
"Kami berkomitmen penuh untuk menghadirkan layanan listrik terbaik seperti pengalaman saat mengawal berbagai event internasional sebelumnya. Untuk itu, berupaya memberikan layanan listrik selama KTT WWF ke-10 dapat andal dan tanpa kedip," ungkap Darmawan.
Dikatakan Darmawan, tidak hanya menjaga pasokan listrik, PLN juga memastikan langsung kesiapan 104 personel yang bersiaga pada 52 unit "EV Charger" sehingga dapat sigap melayani 670 unit kendaraan yang akan digunakan oleh para delegasi maupun panitia.
"PLN tentu siap mendukung ketersediaan infrastruktur kendaraan listrik dan dengan terselenggaranya ajang ini, kami 100 persen siap mendukung mobilisasi para delegasi selama event berlangsung. Hal ini juga sejalan komitmen PLN dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di tanah air," kata Darmawan.
Darmawan dalam kunjungannya juga menyapa dan memastikan kondisi para personelnya yang sedang bertugas di posko-posko siaga kelistrikan yang tersebar di 5 lokasi venue dan 14 lokasi hotel.
"Mari kita jaga keandalan listrik selama kegiatan demi nama baik Indonesia di mata dunia. Tetap jaga juga kondisi kesehatan teman-teman agar dapat optimal dalam bertugas selama masa siaga," pesan Darmawan.