Banjarmasin (ANTARA) - Perusahaan Air Minum (PAM) Bandarmasih Banjarmasin sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kalimantan Selatan, memastikan pendistribusian air bersih tetap lancar saat Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Kami pastikan pendistribusian air bersih ini tetap lancar saat lebaran nanti," ucap Direktur Utama (Dirut) PAM Bandarmasih Banjarmasin Muhammad Ahdiat di Banjarmasin, Rabu.
Baca juga: PT AM Bandarmasih tekan kehilangan air bersih yang capai 20 persen
Dia mengatakan pihaknya berupaya untuk mengoptimalkan pelayanan terbaik kepada pelanggan PAM Bandarmasih.
"Pelayanan terbaik terus kami berikan kepada para pelanggan sesuai dengan kebutuhan dan pola pendistribusian yang disesuaikan," ujarnya.
Bukan itu saja, ucap Dirut PAM Bandarmasih, posko untuk pengaduan pelanggan akan tetap buka 24 jam saat cuti bersama Lebaran 2024.
"Petugas kami tetap berjaga untuk memantau segala gangguan yang ada di lapangan termasuk di bagian pengolahan, semua ini dilakukan hanya semata-mata untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan," ujar Ahdiat.
Ahdiat berharap tidak ada gangguan atau kendala dalam bentuk apapun, sehingga masyarakat bisa menikmati pendistribusian air bersih dengan lancar saat momen Idul Fitri.
"Semoga semuanya berjalan lancar pada saat lebaran nanti dan pelanggan masyarakat bisa menikmati air bersih tanpa ada kendala apapun," tuturnya.
Baca juga: Pemprov Kalsel dorong PTAM Banjarmasin perkuat sinergi bagi pelanggan
Sementara itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan membangun embung berkapasitas 60 ribu meter kubik di Kecamatan Kusan Tengah, guna memenuhi ketersediaan air bagi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bersujud.
"Embung tersebut juga akan difungsikan untuk memenuhi ketersediaan air di lahan pertanian yang ada di Kecamatan Batulicin dan Kusan Tengah" kata Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Tanah Bumbu M Hairil Bakri.
Hairil mengungkapkan luas lahan pembangunan embung mencapai 15 hektare dengan anggaran pembangunan mencapai Rp19 Miliar yang bersumber dari APBD Tanah Bumbu
Dia mengatakan realisasi pengerjaan menggunakan sistem "multiyears" atau tahun jamak dengan target pembangunan embung pada akhir 2024.
Baca juga: PAM Bandarmasih tambah 2,85 km pipa untuk kebutuhan air warga