Banjarmasin (ANTARA) - Universitas Lambung Mangkurat (ULM) masuk lima besar terbaik perguruan tinggi terinovatif di luar pulau Jawa berdasarkan penilaian Ridwan Institute melalui Scimago Institutions Rankings pada 2025.
"Selain ULM, ada Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha), Universitas Syiah Kuala (USK), Universitas Negeri Gorontalo (Gunud), dan Universitas Sam Ratulangi (Unsrat)," kata Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri di Banjarmasin, Kamis.
Baca juga: ULM bebaskan biaya UKT bagi studi lanjut sarjana berprestasi
Ridwan Institute adalah sebuah lembaga penelitian dan pendidikan yang fokus pada berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Salah satu aspek utama dari kegiatannya publikasi jurnal ilmiah, baik jurnal nasional (terakreditasi) maupun international (Scopus, DOAJ, EBSCO dan Copernicus).
Alim mengatakan penilaian Ridwan Institute dilakukan berdasarkan tiga indikator utama, yaitu jumlah paten, jumlah sitasi paten, dan kolaborasi dengan industri.
Menurut dia, penilaian tersebut menjadi bukti inovasi dan kolaborasi riset tidak hanya berkembang di pulau Jawa, namun perguruan tinggi di wilayah lainnya di Indonesia, termasuk Kalimantan juga berkembang pesat.
Baca juga: ULM siapkan KIP Kuliah bagi 907 calon mahasiswa baru jalur SNBT
Alim menyatakan ULM sebagai perguruan tinggi negeri (PTN) terakreditasi Unggul berkomitmen terus memperkuat posisinya sebagai pusat pendidikan tinggi unggulan di luar pulau Jawa.
Bahkan, menjadi motor penggerak pembangunan nasional melalui riset dan inovasi yang berdampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kalimantan Selatan, khususnya di pulau Kalimantan pada umumnya.
Salah satu bukti terbaru, ULM berhasil meloloskan sebanyak 161 proposal penelitian didanai hibah melalui platform Basis Informasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (BIMA) tahun 2025 dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi senilai Rp11,29 miliar.
Pencapaian ini menjadikan ULM sebagai peringkat ke-8 nasional, melampaui sejumlah perguruan tinggi ternama seperti ITB, UPI, dan Universitas Syiah Kuala.
Baca juga: ULM makes ACQUIN int'l accreditation instrument to improve quality