Batulicin (ANTARA) - Kepala Subsektor Kawasan Pelabuhan Laut Batulicin (KPLB) Pelabuhan Samudera Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan, Ipda Ebony Saputra menempatkan personel yang bertugas 1x24 jam melalui sistem piket untuk memastikan situasi aman dan terkendali selama Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 2024.
"Untuk memastikan hal itu, kami menempatkan empat anggota KPLB di Pelabuhan Samudera Batulicin untuk bertugas atau berjaga selama 24 jam dengan sistem piket," kata Ebony di Batulicin, Rabu.
Baca juga: PT Pelindo Batulicin salurkan bantuan bagi warga sekitar saat Ramadhan
Ebony menuturkan petugas berupaya menekan aksi premanisme, seperti pemalakan dan tindakan kriminal lain yang dapat mengganggu kenyamanan bagi calon penumpang kapal.
KPLB Batulicin juga mengupayakan hal lain dengan merangkul atau memanfaatkan masyarakat dan lembaga maupun mitra, menggalakkan penyuluhan hukum, serta pemberian bantuan hukum.
"Alhamdulillah selama saya tugas di Batulicin kurang lebih satu tahun, tidak ada kasus tindakan premanisme di wilayah pelabuhan," terangnya.
Eboni menilai pengelolaan terminal calon penumpang kapal atau fasilitas lain di pelabuhan tersebut yang semakin tertata mampu menekan kasus kriminal.
Terutama para pedagang asongan, Ebony menjelaskan lebih tertib dan tertata karena pihak PT Pelindo Batulicin menyiapkan area untuk berjualan secara khusus sehingga tidak mengganggu calon penumpang kapal.
Baca juga: DLU belum operasikan kapal rute Batulicin-Surabaya akibat pendangkalan
Sementara itu, General Manager PT Pelindo Cabang Batulicin Ari Sudarsono menerangkan pihaknya meningkatkan pelayanan bagi pengguna jasa.
"Salah satunya dengan menertibkan pedagang asongan dengan memberikan tempat khusus untuk berjualan, sehingga yang bersangkutan tidak mengganggu para calon penumpang kapal selama menunggu kedatangan kapal," kata Ari.
Pelindo juga berusaha meningkatkan dan mewujudkan pelayanan yang prima bagi calon penumpang kapal dengan melengkapi fasilitas dan merenovasi terminal penumpang.
"Kami renovasi seluruh fisik bangunan terminal penumpang yang berkapasitas 750 orang mulai dari merenovasi toilet calon penumpang dan pengantar penumpang, merenovasi atap bangunan, pemasangan lantai keramik, mengganti kursi duduk yang lebih nyaman, memasang AC, CCTV, TV di ruang tunggu dan melengkapi fasilitas lainnya untuk gedung baru terminal penumpang arsitektur menggunakan gaya khas bangunan Kalimantan Selatan," terangnya.
Ari juga mengapresiasi anggota KPLB yang bertugas untuk menjaga Pelabuhan Samudera Batulicin tetap kondusif.
Baca juga: Pelindo tambah alat bongkar muat guna percepat layanan di Pelabuhan Samudera
