Gubernur saat ramah tamah dengan Kulaan Banjar harapkan angkutan massa terwujud

Banjarmasin (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor atau yang akrab dengan sapaan Paman Birin tetap mengharapkan angkutan massal di provinsinya yang kini berpenduduk lebih empat juta jiwa tersebar pada 13 kabupaten/kota tetap terwujud.

"Angkutan massal itu juga mengharapkan dengan negeri Jiran Malaysia dan Brunei Darussalam," ujarnya pada ramah tamah dan silaturahmi Presiden/Ketua Umum Pengurus Pusat Kulaan Bubuhan Banjar (KBB) Sa- Dunia di Mahligai Pancasila Banjarmasin, Selasa malam.

Menurut Paman Birin yang juga Presiden/Ketua Umum Pengurus Pusat KBB Sa-Dunia dengan adanya angkutan massal tersebut akan lebih membuka hubungan dengan luar serta mengeratkan silaturahmi bubuhan Banjar yang ada di negeri Jiran.

"Kemudian daripada itu akan mengangkat derajat serta membuat bubuhan Banjar bahagia di manapun berada," tegas Paman Birin

Pada kesempatan itu pula, orang nomor satu di jajaran pemerintah provinsi (Pemprov,l Kalsel tersebut merencanakan kunjungan balasan ke Malaysia sekaligus silaturahmi dan pembinaan terhadap KBB.

"Karena sebagai Presiden/Ketua Umum KBB Sa-Dunia baru mengunjungi 14 provinsi di Indonesia yang ada kerukunan KBB. Sedangkan Malaysia belum, kecuali sebentar mampir di Kualalumpur," demikian Paman Birin.

Sementara Wakil Pertubuhan Bubuhan Banjar Malaysia Djamaluddin Asy'ari mengharapkan ada hubungan langsung pesawat terbang antara Kualalumpur Malaysia - Bandara Internasional Sjamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru.

"Dengan adanya hubungan langsung Malaysia - Banjarmasin atau Kalsel kita harapkan meningkatkan Marwah Banjar," kata Dj Asy'ari yang leluhurnya Kelua Kabupaten Tabalong itu.

Begitu pula, ramah tamah dan silaturahmi yang berlangsung di Mahligai Pancasila Banjarmasin kali ini akan meninggalkan Marwah Banjar di mata dunia, demikian Dj Asy'ari yang banyak "basurah" (berceritera Banjar,).

Pada malam ramah tamah tersebut tak terelakkan "beradu pantun antara Presiden/Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) KBB Sa-Dunia, Wakil Pertubuhan Kulaan Bubuhan Banjar serta Sekretaris PP KBB Sa-Dunia Taufik Arbain dan pemimpin membaca doa H Sifyani Al Banjari.

Mengakhiri ramsh tamah dan silaturahmi yang dimeriahkan lantunan lagu-lagu daerah Banjar serta tari "Baksa Kembang" (tari khas tradisional Banjar)i iu tukar menukar cinderamata antara Gubernur Kalsel dengan Wakil Pertubuhan Kulaan Bubuhan Banjar Malaysia.

Rombongan KBB Malaysia itu sebanyak 50 orang terbang dari Kualalumpur - Balikpapan Kalimantan Timur (Kalsel), kemudian melalui jalan darat dengan jarak tempuh lebih kurang 500 kilometer sampai ke Banjarmasin.