Banjarmasin (ANTARA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Selatan menunjuk Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 6 Kota Banjarmasin untuk mengikuti lomba Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) tingkat nasional.
“Kita sudah melakukan verifikasi dan seleksi terhadap kriteria penilaian sejak awal tahun dan hasilnya SMPN 6 Banjarmasin terpilih mewakili Kalimantan Selatan di tingkat nasional,” kata Koordinator Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN Kalsel Sofyan di Banjarmasin, Kamis.
Baca juga: BKKBN sosialisasikan Sekolah Siaga Kependudukan di SMPN 6 Banjarmasin
Sofyan menuturkan Sekolah Siaga Kependudukan merupakan program Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional dalam rangka menyebar informasi kepada pelajar mengenai sadar isu kependudukan.
Ia mengatakan sekolah yang menjalankan program tersebut mengintegrasikan pendidikan kependudukan dan keluarga berencana ke dalam beberapa mata pelajaran.
Sehingga diharapkan peserta didik memiliki pengetahuan dan kepedulian sikap terhadap kependudukan.
Menurut Sofyan, bidang pendidikan merupakan bagian yang penting untuk berperan dalam pembangunan kependudukan.
Pelaksanaan lomba Sekolah Siaga Kependudukan tingkat nasional, Sofyan menyebutkan akan di mulai akhir bulan Mei hingga Juni mendatang.
“Berkas terakhir dikirim tanggal delapan bulan ini, penilaian dari juri berlangsung selama satu bulan,” ucapnya.
Untuk penilaian lomba SSK tersebut di nilai dari tiga klasifikasi yakni tahap dasar, harus memiliki SK Sekolah Siaga Kependudukan dari BKKBN, lalu rancangan pembelajaran harus terintegrasi dengan isu kependudukan.
Baca juga: Amino acids in fish can help prevent childhood stunting: BKKBN
Lebih lanjut ia memaparkan harus didukung sarana kegiatan ekstrakurikuler seperti Pramuka, Osis, dan sejenisnya.
Kemudian ia sampaikan kedua adalah tahap perkembangan, tahap tersebut merupakan pemantapan dari pertama.
Klasifikasi yang terakhir adalah paripurna, pada tahap ini kurikulum pembelajaran di sekolah minimal ada tiga yang mengangkut isu kependudukan, kemudian minimal tiga guru yang terlibat aktif tentang pengelolaan SSK, lalu memiliki pojok kependudukan atau ruang tersendiri untuk pelajar menyampaikan pemikiran tentang isu kependudukan.
Pemenang lomba Sekolah Siaga Kependudukan tingkat nasional rencananya akan diumumkan pada 29 Juni 2023 bertepatan dengan peringatan Hari Keluarga Nasional.
Juara satu pada lomba tersebut akan diundang ke Jakarta untuk diberikan penghargaan oleh Presiden Joko Widodo.
Sementara itu, Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 6 Aminsyah, berharap siswa sekolah tersebut yang menjadi perwakilan Kalimantan Selatan mampu bersaing di tingkat nasional.
“Ini kita siapkan dari setahun yang lalu, berkat dukungan Pemerintah Kota Banjarmasin juga kita bisa jalankan program ini dengan sebaik mungkin,” katanya.
Baca juga: Tapin optimis Kampung KB Bitahan Baru maju ke Harganas 2023
SMPN 6 Banjarmasin ikuti lomba SSK tingkat nasional
Kamis, 4 Mei 2023 18:31 WIB