"Alhamdulilah pada Wisuda ke-111 begitu spesial dengan diraihnya IPK sempurna untuk tiga lulusan dari 13 orang terbaik dari masing-masing fakultas," kata Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri di Banjarbaru, Kamis.
Adapun mereka yang berprestasi gemilang dengan IPK 4,00 itu Muhammad Azmiyannoor dari Program S1 Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran lama studi 3 tahun 5 bulan, Muhammad Miftah Ridho dari Program Magister Administrasi Bisnis lama studi 2 tahun 4 bulan serta Rahmawati dari Pendidikan Profesi Apoteker lama studi 1 tahun.
Rektor memberikan apresiasi berupa penghargaan bagi lulusan terbaik sekaligus memindahkan tali toga secara langsung sebagai bentuk penghormatan dengan masing-masing lulusan didampingi orang tua.
Sebanyak 1.300 orang lulusan mengikuti Wisuda ke-111 ULM terdiri dari delapan orang Program Diploma, 948 orang Program Sarjana, 177 Program Profesi, 165 orang Program Magister, satu orang Program Spesialis dan satu orang Program Doktor.
Bersamaan dengan prosesi pengukuhan, seluruh alumni pun langsung menerima ijazah agar segera dapat dipergunakan untuk keperluan melamar pekerjaan ataupun studi lanjut ke jenjang lebih tinggi.
Rektor menyebut langkah cepat penyerahan ijazah tanpa menunggu waktu lama yang kerap disebabkan persoalan administrasi itu sebagai wujud komitmen manajemen ULM meningkatkan kualitas pelayanan terhadap lulusan.
Hal itu berkaitan pula dengan masa tunggu dari seorang alumni perguruan tinggi untuk bisa mendapatkan pekerjaan setelah lulus.
"Semakin pendek masa tunggu maka semakin bagus, karena masa tunggu dihitung sejak wisuda makanya penyerahan ijazah harus segera," tegasnya.
Kepada para lulusan, Prof Alim berharap dapat berkontribusi nyata terhadap gerak maju pembangunan baik bekerja secara profesional pada bidang keahliannya maupun sukses menjadi seorang pengusaha yang membuka lapangan pekerjaan bagi banyak orang.
"Buktikan jika alumni ULM bisa diandalkan karena jebolan kampus unggul di Kalimantan Selatan dan terbaik di pulau Kalimantan," ucapnya.
Diketahui ULM saat ini sebagai perguruan tinggi negeri (PTN) terakreditasi A dan satu-satunya kampus di pulau Kalimantan yang masuk klaster mandiri alias terbaik bersama 40 perguruan tinggi top Indonesia dalam klasterisasi perguruan tinggi tahun 2023 yang dikeluarkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
