Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan menyiagakan tenaga kesehatan menghadapi cuaca panas ekstrem yang terjadi beberapa hari ini untuk respon cepat pelayanan kesehatan.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina di Banjarmasin, Kamis, menyampaikan, menginstruksikan hal itu agar semua waspada, utamanya tempat pelayanan kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit untuk bisa respon cepat.
"Sebagai antisipasi kita, agar masyarakat bisa dengan cepat mendapatkan pelayanan kesehatan," tuturnya.
Sebab, ungkap Ibnu Sina, dengan cuaca panas ekstrem yang terjadi beberapa hari ini antara 31--36 derajat dikhawatirkan mengganggu kesehatan warga, hingga harus waspada semuanya untuk antisipasi itu.
"Jika kondisi darurat kita sudah siap semua," ujarnya.
Ibnu Sina pun berharap, masyarakat untuk menjaga kesehatan di saat cuaca panas ekstrem terjadi beberapa hari ini, ikuti himbauan dari tenaga kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin M Ramadhan menyampaikan himbauan agar masyarakat menghindari aktivitas di luar rumah tanpa pelindung atau payung di saat siang pada cuaca panas seperti beberapa hari ini.
Dia juga menyampaikan agar masyarakat memperbanyak minum air putih. Disamping itu menggunakan pakaian berwarna mencolok agar tidak menyerap cahaya matahari.
"Perbanyak minum air putih agar menghindari dehidrasi," ujar Ramadhan.
Dia juga menghimbau masyarakat untuk menggunakan pelindung diri seperti payung, topi dan kacamata hitam saat beraktivitas di luar rumah pada pukul 11.00 hingga 15.00 WITA.
"Dan tentunya jaga kondisi tubuh seperti meminum vitamin dan istirahat yang cukup," ujarnya.