Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan mendukung digalakkannya program kampung merah putih pada tahun 2023 ini di penjuru kota untuk meningkatkan sikap nasionalis dalam diri masyarakat.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina di Banjarmasin, Jumat, menyampaikan apresiasi kepada para inisiator dan penggagas program yang disingkat Kamaratih tersebut.
Menurutnya, walaupun program ini terkesan sederhana, namun dibalik itu tersimpan makna yang dalam untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air (nasionalisme) di seluruh masyarakat.
"Ini yang sangat penting, semua harus terus menjaga keutuhan NKRI ini," ujarnya.
Salah satunya yang terus digalakkan dan digiatkan dalam program kampung merah putih ini, ucap Ibnu Sina, menumbuhkan kesadaran tinggi untuk memasang bendera merah putih ketika menyambut dan merayakan hari besar nasional dan kenegaraan.
"Menumbuhkan kesadaran menjadi sebuah kewajiban bagi warga nantinya," kata Ibnu Sina.
Dia pun menyampaikan, program kampung merah putih diawali ditetapkan di daerah Sungai Andai, Banjarmasin Utara, hingga bisa terus berkembang ke penjuru kota, pada lima kecamatan dan sebanyak 52 kelurahan yang ada di kota ini.
"Rencananya kick off program ini dimulai 1 Juni 2023 bertepatan dengan perayaan Hari Lahirnya Pancasila. Sedangkan peresmian Kampung Merah Putih sendiri digelar pada tanggal 1 Agustus 2023," ungkapnya.
Sementara itu, Tim Pusat Pendidikan Wawasan Kebangsaan yang menggagas program tersebut sudah melakukan koordinasi dan survei di wilayah digalakkannya kampung merah putih di Kota Banjarmasin.
Program kampung merah putih sendiri memiliki kriteria seperti rumah warga berada di pinggiran kota, memiliki kawasan administratif, minimal 1 atau 2 rukun tetangga (RT).
Kriteria lainnya masyarakat di daerah itu berpenghasilan menengah ke bawah, memiliki masyarakat yang heterogen, berpendidikan cukup dan memiliki toleransi beragama yang cukup baik.