Kotabaru (ANTARA) - Kalangan DPRD Kotabaru menerima nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2023 sebesar Rp2,1 triliun.
"RAPBD 2023 diharapkan ada kenaikan pada pendapatan asli daerah (PAD)," kata Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis di Kotabaru dilaporkan Kamis.
Masih ada beberapa program visi misi kepala daerah yang belum sempat dilaksanakan di tahun 2022 dan kembali diajukan untuk dilaksanakan pada 2023.
"Persoalan infrastruktur untuk menunjang pengembangan pariwisata dan agrobisnis masih menjadi skala prioritas oleh kepala daerah," katanya.
Seperti infrastruktur berupa jalan, jembatan, dan penyelesaian perkantoran di Sebelimbingan serta rumah sakit baru di Stagen.
Syairi berharap apa yang disampaikan bupati saat paripurna, di tahun 2023 bisa terealisasi terutama infrastruktur jalan yang banyak mengalami kerusakan.