Banjarmasin (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan H Muhammad Tambrin menyampaikan, jamaah calon haji Embarkasi Banjarmasin yang tergabung di 7 Kloter mulai bergerak ke Arafah.
Dia melaporkan dari Mekkah, Arab Saudi, Kamis, seluruh jamaah dalam kondisi baik untuk berangkat ke Padang Arafah mulai bergerak pada hari ini 7 Juni 2022 atau 8 Zulhijah 1443 Hijriah.
"Pukul 07.00 Waktu Arab Saudi (WAS) sampai pukul 17.00 WAS mobilitas jamaah ke Arafah," ujar Tambrin yang mendapat tugas khusus dari Menteri Agama sebagai Penggerak Haji di Arab Saudi.
Selanjutnya setelah sampai di Arafah, kata dia, semua jamaah termasuk dari Embarkasi Banjarmasin menempati tenda-tenda yang sudah disiapkan. Jamaah Embarkasi Banjarmasin menempati Maktab 25 Mekkah.
Berita terkait: Tenda jamaah haji Embarkasi Banjarmasin di Arafah sudah siap
"Maktab 25 Makkah lokasinya tidak terlalu jauh dengan lokasi jamarah atau pelontaran yakni sekitar 4 kilometer," ujarnya.
Pelaksanaan ibadah itu setelah jamaah bermalam di Arafah, yakni puncak ibadah haji di Arafah pada 8 Juli 2022 atau 9 Zulhijah 1443 hijriah, bergerak ke Muzdalifah.
Kemudian pada 9 Juli 2022 atau 10 Zulhijah 1443 Hijriah, katanya, jamaah beristirahat di Mina, melaksanakan ibadah melontar di Jumroh Aqabah.
Selanjutnya pada 10-13 Juli 2022 atau 11-14 Zulhijah 1443 Hijriah, jamaah kembali melontar di Jumroh Aqabah, hingga kembali ke Mekkah.
Menurut Tambrin, pihaknya selalu mengimbau agar para jamaah untuk menjaga kesehatan untuk melaksanakan puncak haji ini, sebab ini yang terberat.
Sejauh ini, kata dia, pihaknya terus memantau kondisi jamaah, jika ada yang tidak memungkinkan, didaftarkan untuk mengikuti safari wukuf.
Safari Wukuf merupakan kegiatan yang termasuk dalam wukuf dan diperuntukkan bagi jamaah haji yang uzur. Yakni, membawa jamaah haji yang dirawat di rumah sakit Indonesia ke wukuf dengan menggunakan ambulan.
"Kita pastikan semua jamaah kita mengikuti wukuf," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, jamaah calon haji Embarkasi Banjarmasin sebanyak 2.470 tergabung pada 7 kloter, yakni 4 kloter dari Kalsel, 2 kloter dari Kalimantan Tengah (Kalteng) dan 1 kloter gabungan jamaah dari Kalsel dan Kalteng.
Berita terkait: Kakanwil Kemenag Kalsel: kondisi jamaah haji sehat di Mekkah