Banjarmasin (ANTARA) - Universitas Lambung Mangkurat (ULM) menyediakan kebun pendidikan di Banjarbaru untuk menempatkan 200 sapi guna mendukung program ketahanan pangan, bekerja sama dengan Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) dan PT Antang Gunung Meratus (AGM).
"Kami punya kebun pendidikan seluas 4481,6 meter persegi dikelola Fakultas Pertanian bisa digunakan untuk pengembangan peternakan sapi dan penyediaan pakan sehat," kata Wakil Rektor II ULM Arief Rahmad Maulana Akbar, di Banjarmasin, Kalsel, Rabu.
Baca juga: ULM kerahkan puluhan ahli pertanian bantu cetak sawah rakyat
Selain sektor peternakan, ULM juga berkomitmen mengembangkan pertanian dengan memanfaatkan lahan potensial untuk budi daya padi dan jagung.
Salah satu wilayah targetnya kawasan Inhutani Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, dengan masyarakat setempat sudah aktif bercocok tanam.
“Kami akan mengoptimalkan potensi lahan tersebut untuk mendukung swasembada pangan,” katanya lagi.
Baca juga: Dr. Amalia Rezeki sambut wisatawan kapal pesiar Australia di Stasiun Riset Bekantan
Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan menekankan pentingnya program ini dalam mendukung ketahanan pangan di daerah. Adapun ketahanan pangan di bidang peternakan menjadi fokus utama.
Hasil dari program ini akan disalurkan ke ULM untuk mendukung pendidikan, terutama bagi mahasiswa yang mengalami kesulitan keuangan.
Yudha menyatakan kerja sama ini merupakan bagian dari inisiatif Polda Kalsel untuk memajukan kesejahteraan masyarakat melalui kolaborasi dengan perguruan tinggi dan sektor swasta.
Program ini tidak hanya bertujuan meningkatkan ketahanan pangan, tetapi juga menciptakan manfaat sosial dan pendidikan yang berkelanjutan di Kalsel.
Baca juga: Taman Biodiversitas di Lembah Bukit Manjai jadi lokasi riset ULM