Banjarmasin (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan Dr H Muhammad Tambrin menyatakan, jamaah haji Kloter 1 Embarkasi Banjarmasin yang baru tiba Selasa hari ini di tanah air dinyatakan negatif COVID-19.
Menurut dia, di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin, Selasa, jamaah haji Kloter 1 yang mendarat di Bandara Internasional Syamsuddin Noor Banjarmasin sekitar pukul 08.30 WITA langsung mengikuti tes antigen COVID-19.
"Ada sepuluh tempat pemeriksaan tes antigen yang disiapkan untuk percepatan pemeriksaan jamaah haji," ujarnya.
Menurut dia, pelaksana tes antigen dilakukan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Banjarasin dibantu dinas kesehatan provinsi.
"Hasilnya tadi kita dapat informasinya semua jamaah haji negatif COVID-19," papar Tambrin.
Dikatakan dia, pemeriksaan jamaah haji datang dari Arab Saudi ini dilakukan seluruh Embarkasi, tidak hanya Embarkasi Banjarmasin.
Namun, ujar dia, jika sampai ada jamaah haji yang terindikasi positif COVID-19, tidak ditangani harus diisolasi dan karantina di Asrama Haji.
"Jadi kalau ada yang terindikasi COVID-19 hanya dipisah dari rombongan, diantar mobil tersendiri, jadi mereka isolasinya di rumahnya saja," ujar Tambrin.
Dipaparkan dia, jumlah jamaah haji Kloter 1 Embarkasi Banjarmasin yang datang sebanyak 358 orang termasuk petugas haji.
Awalnya, kata dia, keberangkatan Kloter 1 sebanyak 357 orang, tapi diperjalanan meninggal dunia satu orang atas nama Samsinah Usman (50) asal Daerah Kabupaten Balangan, hingga totalnya tiba di Arab saudi sebanyak 356 orang.
Pada kepulangan ini, jumlahnya bertambah dua jamaah haji, yakni, tambahan dari Kloter 6 asal Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah.
"Semua dalam keadaan kesehatan yang baik atau tidak terlalu mengkhawatirkan, hanya ada beberapa yang batuk," ujarnya.
Semua jamaah haji yang datang di tes antigen untuk memastikan tidak ada yang tertular COVID-19.
Sebagaimana diketahui, Embarkasi Banjarmasin pada musim haji 2022 ini memberangkatkan sebanyak tujuh Kloter, sebanyak empat Kloter dari Kalsel, dua Kloter dari Kalteng dan satu Kloter dari Kalsel dan Kalteng.
"Untuk jadwal kedatangan Kloter selanjutnya menunggu informasi pihak Garuda," paparnya.