Jakarta (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) menerbitkan rencana perjalanan ibadah haji 1446 Hijriah/2025 setelah sebelumnya telah memutuskan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) bersama Panitia Kerja (Panja) Haji Komisi VIII DPR RI.
"1 Mei 2025 jamaah haji mulai masuk asrama haji. 2 Mei 2025 awal pemberangkatan jamaah haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief di Jakarta, Rabu.
Pemerintah dan DPR telah menyepakati BPIH 1446 Hijriah/2025 dengan rata-rata sebesar Rp89.410.258,79. Dari jumlah itu, Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) yang dibayar jamaah rerata sebesar Rp55.431.750,78.
Baca juga: Biaya haji 2025 disepakati Rp89,4 juta, jamaah bayar Rp55,4 juta
Hasil kesepakatan pemerintah dan DPR ini akan diajukan ke Presiden RI untuk diterbitkan Keputusan Presiden tentang BPIH 2025, dan selanjutnya dilakukan proses pelunasan Bipih oleh jamaah.
Indonesia tahun ini mendapat 221.000 kuota haji, terdiri atas 201.063 haji reguler, 1.572 petugas haji daerah, 685 pembimbing pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), serta 17.680 haji khusus.
Hilman menjelaskan masa operasional pemberangkatan dan pemulangan jamaah calon haji akan berlangsung selama 30 hari. Sementara rata-rata masa tinggal jamaah Indonesia di Arab Saudi adalah 41 hari.
Baca juga: PUI apresiasi penurunan biaya Haji 2025
Adapun Rencana Perjalanan Haji 1446 H/2025 M sebagai berikut.
a. 1 Mei 2025 (3 Zulkaidah 1446), jamaah calon haji masuk asrama haji.
b. 2 Mei 2025 (4 Zulkaidah 1446), awal pemberangkatan jamaah calon haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah.
c. 11 Mei 2025 (13 Zulkaidah 1446), awal pemberangkatan jamaah calon haji gelombang I dari Madinah ke Makkah.
d. 16 Mei 2025 (18 Zulkaidah 1446), akhir pemberangkatan jamaah calon haji gelombang I dari Tanah Air ke Madinah.
e. 17 Mei 2025 (19 Zulkaidah 1446), awal pemberangkatan jamaah calon haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah.
f. 25 Mei 2025 (27 Zulkaidah 1446), akhir pemberangkatan jamaah calon haji gelombang | dari Madinah ke Makkah.
g. 31 Mei 2025 (4 Zulhijjah 1446), akhir pemberangkatan jamaah calon haji gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah.
h. 31 Mei 2025 (4 Zulhijjah 1446), Closing Date KAAIA Jeddah (Pukul 24.00 WAS).
i. 4 Juni 2025 (8 Zulhijjah 1446), pemberangkatan jamaah calon haji dari Makkah ke Arafah.
j. 5 Juni 2025 (9 Zulhijjah 1446), Wukuf di Arafah.
k. 6 Juni 2025 (10 Zulhijjah 1446), Idul Adha 1446 Hijriah.
l. 7 Juni 2025 (11 Zulhijjah 1446), Hari Tasyrik I.
m. 8 Juni 2025 (12 Zulhijjah 1446), Hari Tasyrik II (Nafar Awal).
n. 9 Juni 2025 (13 Zulhijjah 1446) Hari Tasyrik III (Nafar Tsani).
o. 11 Juni 2025 (15 Zulhijjah 1446), a2al pemulangan jamaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air.
p. 11 Juni 2025 (15 Zulhijjah 1446), awal kedatangan jamaah haji gelombang I di Tanah Air.
q. 18 Juni 2025 (22 Zulhijjah 1446), awal pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah.
r. 25 Juni 2025 (29 Zulhijjah 1446), akhir pemulangan jamaah haji gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air.
s. 26 Juni 2025 (1 Muharram 1447), tahun baru Hijriah 1447 H
t. 26 Juni 2025 (1 Muharram 1447), awal pemulangan jamaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air.
u. 2 Juli 2025 (7 Muharram 1447), akhir pemberangkatan jamaah haji gelombang II dari Makkah ke Madinah.
v. 10 Juli 2025 (15 Muharram 1447), akhir pemulangan jamaah haji gelombang II dari Madinah ke Tanah Air.
w. 11 Juli 2025 (16 Muharram 1447), akhir kedatangan jamaah haji gelombang II di Tanah Air.
Baca juga: Arab Saudi siap berikan layanan kelas dunia ibadah haji dan umrah
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Risbiani Fardaniah