Banjarmasin (ANTARA) - Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) memantau Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau P3A di Kabupaten Tabalong.
Ketua Komisi IV DPRD Kalsel HM Lutfi Saifuddin SSos mengemukakan itu, Ahad (26/12) sebelum rombongan Komisinya ke "Bumi Saraba Kawa" Tabalong - kabupaten paling utara provinsi tersebut yang berbatasan Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Tengah (Kalteng).
"Sehubungan dengan materi yang kami pantau tersebut dalam kunjungan kerja (Kunker) ke Bumi Saraba Kawa Tabalong itu, rombongan Komisi IV ke Dinas P3A setempat di Tanjung (237 kilometer utara Banjarmasin), ibukota kabupaten itu," ujarnya.
Ia berharap, dalam Kunker ke Bumi Saraba Kawa Tabalong dan berdialog dengan Dinas P3A setempat banyak mendapat bahan masukan buat menjadi bahan pertimbangan dalam merumuskan kebijakan ke depan terkait P3A tersebut.
"Karena persoalan P3A harus menjadi perhatian bersama sehingga ke depan dalam pelaksanaan pembangunan perempuan harus lebih kita berdayakan," ujar anggota DPRD Kalsel dua periode dari Partai Gerindra itu.
Begitu pula masalah perlindungan anak di Kalsel yang kini berpenduduk lebih empat juta jiwa tersebar pada 13 kabupaten/kota juga harus menjadi perhatian bersama, lanjutnya.
Ia menambahkan, selain ke Bumi Saraba Kawa Tabalong, di antara anggota Komisi IV pada kesempatan yang sama Kunker ke Kabupaten Kotabaru atau wilayah paling timur/tenggara Kalsel.
"Di 'Bumi Saijaan' Kotabaru tersebut, rombongan anggota Komisi IV berkunjung ke Sekolah Menengah Atas (SMA) Swasta Plus Al Bashriah," demikian Lutfi Saifuddin.
Sebagaimana hasil rapat Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Kalsel, Kunker dalam daerah provinsi setempat dijadwalkan, 27 - 29 Desember 2021.
