Pelaihari (ANTARA) - Sebanyak 35 orang perwakilan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Tanah Laut resmi dilantik dan dikukuhkan sebagai pengurus PABPDSI Kabupaten Tanah Laut periode 2021-2027 oleh Ketua Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H Syahbudinor, di Balairung Tuntung Pandang Pelaihari, Kamis (23/12).
Kepala Dinas Prmberdayaan Masyarakat Desa Tanah Laut membacakan sambutan Bupati Tanah Laut HM Sukamta berharap, anggota BPD tergabung dalam PABPDSI mampu berkolaborasi dengan pemerintah desa untuk membangun desa menjadi semakin maju.
"Melalui kepengurusan ini, semoga semakin memperkuat kerja sama dan solidaritas gotong royong, bukan hanya antar sesama pengurus PABPDSI, namun juga dengan kepala desa beserta jajaran pemerintah desa,"kata Bambang.
Bambang mengingatkan, BPD bukanlah oposisi yang mencari-cari kesalahan untuk menjatuhkan kepemimpinan kepala desa.
"Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merupakan mitra pemerintah desa dalam membangun desa agar semakin maju dan sejahtera,"terangnya.
BPD dan kepala desa, jelas dia, harus tetap harmonis dan profesional dalam membangun desa.
Terpisah, Ketua PABPDSI Tanah Laut Rusmansyah asal Desa Padang Luas, Kecamatan Kurau usai pelantikan mengatakan, seluruh anggota PABPDSI Tanah Laut siap bersama-sama pemerintah desa membagun desa menjadi lebih maju.
"Kami berharap BPD di Tanah Laut bisa dan mampu menjadi wadah aspirasi masyarakat desa dan menjadi mitra pemerintah desa untuk bersama-sama membangun desa,"tandas Rusmansyah.
Pada kesempatan itu pula juga dikukuhkan H Muhammad Noor atau H Nurdin salah satu tokoh masyarakat Bumi Tuntung Pandang sebagai bapak BPD Kabupaten Tanah Laut.