Banjarmasin (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan Machli Riyadi mengatakan, capaian vaksinasi COVID-19 di daerahnya sudah diangka 73, 09 persen dari target sasaran 656 ribu jelang akhir tahun ini.
Menurut dia, di Banjarmasin, Rabu, capaian target vaksinasi COVID-19 di Kota Banjarmasin menurun pada pekan ini, hingga tidak naik signifikan persentasenya, untuk suntik dosis pertama.
Padahal, lanjut dia, target vaksinasi COVID-19 di Kota Banjarmasin hingga akhir tahun ini sebesar 80 persen.
Dia menyampaikan ada kendala belakang ini, di mana animo masyarakat untuk bervaksin menurun.
"Kami tidak mengetahui apa yang menjadi penyebabnya. Apakah karena kasus kita yang nol, sehingga menganggap bervaksin itu tidak perlu, atau bagaimana kami tidak tahu," ujarnya.
Karenanya pihaknya terus berupaya dibantu TNI-POLRI untuk meningkatkan capaian vaksinasi perharinya lewat beragam cara, baik secara rumah ke rumah, bahkan hingga ada bantuan sembako.
Menurut dia, salah satunya upayanya lagi dengan membuka posko vaksinasi pada 24 Desember 2021 di Jalan A Yani KM 2, Banjarmasin Tengah, sekalian posko pengawasan mobilitas masyarakat saat libur natal dan tahun baru.
"Moga dengan gerakan ini, animo masyarakat kembali tumbuh, hingga target pembentukan herd immunity bisa dicapai akhir tahun," tutur Machli Riyadi.
Dia pun menyampaikan, yang terus diperjuangkan saat ini adalah peningkatan capaian vaksinasi COVID-19 untuk warga lanjut usia (Lansia), di mana baru mencapai sekitar 37 persen dari target sebanyak 45 ribu.
"Memang tidak mudah untuk mengajak Lansia bervaksin, tapi terus kita sosialisasi kepada mereka," ujarnya.
Sejauh ini, kasus COVID-19 di Kota Banjarmasin terus turun, bahkan dari data Dinkes Kalsel hingga hari ini tinggal 3 kasus aktif COVID-19 di Kota Banjarmasin.
Sejauh ini, total kasus COVID-19 di Kota Banjarmasin sebanyak 15.874, telah sembuh sebanyak 15.327 dan meninggal dunia sebanyak 544 orang.
