Tanjung (ANTARA) - Minat petani di Kabupaten Tabalong untuk mengembangkan tanaman porang ternyata cukup tinggi terbukti ada sekitar 105 petani yang menggeluti usaha budidaya tanaman yang biasa tumbuh liar ini.
Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Tabalong Rahman Effansyah mengatakan potensi pengembangan tanaman porang mencapai 250 hektare.
"Rencananya 2022 kita menerima bantuan dana APBN untuk pengembangan tanaman porang," jelas Effansyah.
Bantuan berupa benih hingga pupuk nantinya disalurkan kepada petani porang yang tersebar di 12 kecamatan.
Selain dana APBN 2022 pengembangan tanaman porang juga didukung dana APBD Provinsi Kalsel untuk pengembangan tanaman porang seluas 13 hektare.
Saat ini sejumlan petani porang di 'Bumi Saraba Kawa' menjual komoditi ini ke Kabupaten Balangan.
Terkait pengembangan tanaman porang Bupati Tabalong Anang Syakhfiani mengingatkan para petani untuk tidak mengganti tanaman inti yang saat ini sudah lebih dulu dikembangkan.
"Silakan kembangkan tanaman porang namun sebagai diversifikasi usaha tani bukan mengganti tanaman inti yang sudah ada," ujar Anang.
