Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Razia Gabungan yang dilakukan oleh Satuan Sabahara dan Satuan Lalu Lintas Polresta Banjarmasin mengamankan sembilan pelajar yang sedang nongkrong di sebuah pasar di kawasan Teluk Dalam di kota setempat.
"Mereka kami amankan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan apalagi saat itu sudah larut malam," tutur Kanit Patroli Satuan Sabhara Polresta Banjarmasin IPDA Pol I Wayan Regug di Banjarmasin, Minggu.
Ia mengatakan pada saat polisi sedang melakukan razia tidak sengaja melihat ada kumpulan anak muda dan langsung dilakukan pemeriksaan.
Pada saat pemeriksaan mereka tidak memiliki kartu tanda penduduk atau kartu identitas lainnya sehingga mereka langsung dinaikkan ke dalam mobil patroli.
Selain mengamankan sembilan pelajar yang di antaranya ada pelajar SMP, SMA dan Mahasiswa itu polisi juga mengamankan lima sepeda motor yang tidak dilengkapi surat menyurat saat dilakukan pemeriksaan.
"Semua yang kami amankan langsung dibawa ke kantor guna dilakukan pendataan dan pembinaan terhadap mereka yang diamankan dalam razia itu," tutur pria penyandang satu balok di pundaknya itu.
Wayan juga mengatakan sembilan anak yang diamankan itu diketahui pelajar saat polisi melakukan pendataan terhadap mereka.
Karena mereka pelajar maka sebelum pulang harus dijemput oleh orang tuanya dengan membawa akta kelahiran serta identitas pelajar dari anak mereka yang diamankan.
"Hal itu kami lakukan untuk memastikan anak tersebut benar pelajar atau sudah dewasa dan berbohong demi menghindari kurungan selama 1X24 jam guna menimbulkan efek jera," ujar pria berdarah Bali itu.
Dikatakan razia gabungan itu dilakukan pada Jumat (22/5) malam sekitar pukul 23.00 Wita hingga Sabtu (23/5) dini hari sekitar pukul 02.00 Wita.
Razia dilakukan dititik-titik rawan di wilayah kota setempat di antaranya kawasan Teluk Tiram, Pasar Sudimampir, Pasar Lima, Pasar Antasari, Pasar Cempaka, Kawasan Pasir Mas, Belitung, Kayu Tangi serta Kawasan Sultan Adam.
Kegiatan itu dilakukan untuk menjaga dan memelihara keamanan, kenyamanan serta ketertiban di masyarakat dan juga untuk menjaga agar kota ini selalu dalam keadaan kondusif.