Banjarmasin (ANTARA) - Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Kalimantan Selatan mengonsultasikan dana transfer dengan Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah (Ditjenbikeuda) Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia di Jakarta.
"Konsultasi Banggar kali ini tidak di Kantor Ditjenbikeuda Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)," ujar Sekretaris DPRD (Sekwan) Kalimantan Selatan (Kalsel) Drs H Antung Mas Rozaniasyah di Banjarmasin, Senin.
"Rombongan Banggar Dewan tersebut hanya menunggu di Kantor Badan Perwakilan Pemerintah Provinsi (Pemprov) kita - Jalan Bilitun/Riau Jakarta Pusat," ujarnya menjawab Antara Kalsel di Banjarmasin.
Namun Sekwan Kalsel tidak menerangkan besaran dana transfer yang menjadi pembicaraan bersama Ditjenbikeuda tersebut, kecuali berharap pada Tahun Anggaran 2021 meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Karena dana transfer tersebut akan turut membantu pembiayaan pembangunan daerah, mengingatkan pendapatan asli daerah (PAD) mengalami penurunan pada masa pandemi COVID-19," lanjutnya.
Konsultasi dengan Ditjenbikeuda Kemendagri tersebut dalam rangkaian kunjungan kerja Banggar DPRD Kalsel itu ke luar daerah, 14 - 16 Desember 2020, demikian HAM Rozaniasyah.
