Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Sebagian daerah kepulauan di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, belum teraliri listrik dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Kotabaru.
"Karena letak geografis yang sulit dijangkau, mengakibatkan PLN kesulitan untuk masuk kesana" kata Ketua Komisi III DPRD Kotabaru, H Rusli Erfan di Kotabaru, Senin.
Khususnya desa yang ada di Kecamatan Pulau Kepulauan.
"Sebagai pengganti listrik, sebagian warga menggunakan mesin genset untuk penerangan rumah mereka," uajrnya.
Sementara, warga yang tidak mempunyai mesin genset, mereka hanya menggunakan lampu templok.
"Mereka terpaksa menggunakan lampu templok, karena harga mesin yang cukup mahal," jelasnya.
Kader Partai Amanat Nasional (PAN) ini menambahkan, beberapa waktu lalu pihaknya meminta bantuan
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) kepada Kementerian Sumber Manusia pusat.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya mengajukan permintaan sebanyak 500 unit.
"Alhamdulillah dari pihak Kementerian pusat akan membantu pada 2014-2015 mendatang," imbuhnya.
Ia berharap kepada pihak PLN Kotabaru, agar memperluas jaringan untuk memenuhi kebutuhan listrik di "Bumi Saijaan" ini.