• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News kalsel
Sabtu, 8 November 2025
Antara News kalsel
Antara News kalsel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Pariwisata & Lingkungan Hidup
    • BKSDA Kalsel ingatkan sanksi hukum penjual suvenir satwa dilindungi

      BKSDA Kalsel ingatkan sanksi hukum penjual suvenir satwa dilindungi

      Senin, 3 November 2025 9:23

      Suku Dayak Meratus menuju ekonomi mandiri berkat Bamboo Rafting

      Suku Dayak Meratus menuju ekonomi mandiri berkat Bamboo Rafting

      Kamis, 30 Oktober 2025 6:53

      Pemprov Kalsel transformasi pariwisata berkelanjutan melalui Pokdarwis

      Pemprov Kalsel transformasi pariwisata berkelanjutan melalui Pokdarwis

      Rabu, 1 Oktober 2025 21:14

      Kalsel sampaikan tantangan kelola 189 perhutanan sosial ke DPR RI

      Kalsel sampaikan tantangan kelola 189 perhutanan sosial ke DPR RI

      Selasa, 30 September 2025 22:18

      Dishut Kalsel rancang RHL unggulan FOLU-REDD+ di perkotaan

      Dishut Kalsel rancang RHL unggulan FOLU-REDD+ di perkotaan

      Selasa, 30 September 2025 22:16

  • Nasional
    • Emas Antam hari ini naik lagi ke Rp2,296 juta per gram

      Emas Antam hari ini naik lagi ke Rp2,296 juta per gram

      Jumat, 7 November 2025 12:41

      Rupiah pada Jumat kembali melemah jadi Rp16.705 per dolar AS

      Rupiah pada Jumat kembali melemah jadi Rp16.705 per dolar AS

      Jumat, 7 November 2025 12:26

      Prabowo resmikan pabrik petrokimia terbesar se-Asia Tenggara di Cilegon

      Prabowo resmikan pabrik petrokimia terbesar se-Asia Tenggara di Cilegon

      Kamis, 6 November 2025 14:26

      Emas Antam hari ini naik lagi ke Rp2,287 juta/gram

      Emas Antam hari ini naik lagi ke Rp2,287 juta/gram

      Kamis, 6 November 2025 13:38

      Rupiah kembali menguat, hari ini Rp16.699 per dolar AS

      Rupiah kembali menguat, hari ini Rp16.699 per dolar AS

      Kamis, 6 November 2025 13:20

  • Seputar Kalsel
    • Pemprov Kalsel
    • Kotabaru
    • DPRD Kotabaru
    • Tanah Bumbu
    • Hulu Sungai Utara
    • Hulu Sungai Selatan
    • Hulu Sungai Tengah
    • Balangan
    • Tanah Laut
    • Yayasan Amanah Bangun Negeri
    • Banjarbaru
    • DPRD Kalsel
    • Tapin
    • Barito Kuala
    • DPRD Balangan
    • Banjar
    • Banjarmasin
    • Tabalong
    • Umum
    • Olahraga
      • Piala Dunia U-17 2025 - Indonesia kalah telak 0-4 lawan Brasil

        Piala Dunia U-17 2025 - Indonesia kalah telak 0-4 lawan Brasil

        Sabtu, 8 November 2025 2:02

        Piala Dunia U-17 2025 - Indonesia vs Brasil 0-3 di babak pertama

        Piala Dunia U-17 2025 - Indonesia vs Brasil 0-3 di babak pertama

        Sabtu, 8 November 2025 0:07

        Thom Haye dan Shayne disanksi FIFA 4 kali dilarang bertanding

        Thom Haye dan Shayne disanksi FIFA 4 kali dilarang bertanding

        Jumat, 7 November 2025 23:36

        Super League - Bhayangkara kalahkan sepuluh pemain Bali United 2-1

        Super League - Bhayangkara kalahkan sepuluh pemain Bali United 2-1

        Jumat, 7 November 2025 21:10

        Piala Dunia U17 2025 - Jadwal Indonesia malam ini lawan Brasil

        Piala Dunia U17 2025 - Jadwal Indonesia malam ini lawan Brasil

        Jumat, 7 November 2025 20:28

    • Pendidikan
        • Berita ULM
        • POLIBAN BANJARMASIN
        ULM temukan pohon langka Saninten di Lembah Bukit Manjai Banjar

        ULM temukan pohon langka Saninten di Lembah Bukit Manjai Banjar

        Jumat, 7 November 2025 22:05

        Tim mahasiswa ULM juara 1 ilmiah internasional ICOMPRO 2025

        Tim mahasiswa ULM juara 1 ilmiah internasional ICOMPRO 2025

        Minggu, 2 November 2025 16:18

        Farmasi FMIPA ULM sukses gelar seminar nasional dan rapat tahunan APTFI

        Farmasi FMIPA ULM sukses gelar seminar nasional dan rapat tahunan APTFI

        Minggu, 2 November 2025 15:34

        Mahasiswi ULM masuk 15 besar Pilmapres Nasional 2025

        Mahasiswi ULM masuk 15 besar Pilmapres Nasional 2025

        Minggu, 2 November 2025 15:22

        Poliban giatkan kunjungan industri untuk asah kemampuan mahasiswa

        Poliban giatkan kunjungan industri untuk asah kemampuan mahasiswa

        Rabu, 29 Oktober 2025 22:22

        Poliban bahas penyusunan RKBMN bersama puluhan perguruan tinggi

        Poliban bahas penyusunan RKBMN bersama puluhan perguruan tinggi

        Selasa, 28 Oktober 2025 18:18

        Poliban lakukan upaya kewaspadaan dini masalah kesehatan

        Poliban lakukan upaya kewaspadaan dini masalah kesehatan

        Senin, 27 Oktober 2025 17:56

        Poliban siap berkolaborasi wujudkan Banjarmasin Green City

        Poliban siap berkolaborasi wujudkan Banjarmasin Green City

        Kamis, 23 Oktober 2025 22:18

    • English News
      • Emas Antam hari ini naik Rp3.000 jadi Rp2,299 juta/gram

        Emas Antam hari ini naik Rp3.000 jadi Rp2,299 juta/gram

        Sabtu, 8 November 2025 12:15

        Indocement sells 14,443 thousand tonnes cement in 9 months of 2025

        Indocement sells 14,443 thousand tonnes cement in 9 months of 2025

        Jumat, 7 November 2025 13:35

        South Kalimantan's economy grows 5.19 percent in Q3 2025

        South Kalimantan's economy grows 5.19 percent in Q3 2025

        Jumat, 7 November 2025 1:12

        Tapin strengthens village role in preventing illegal migrant workers

        Tapin strengthens village role in preventing illegal migrant workers

        Kamis, 6 November 2025 2:21

        Regent Rahmat Trianto receives Top GPR Award 2025

        Regent Rahmat Trianto receives Top GPR Award 2025

        Kamis, 6 November 2025 2:13

    • Infografik
    • Foto
      • Pimpinan DPRD Banjarbaru saksikan peresmian gedung rektorat Universitas Borneo Lestari

        Pimpinan DPRD Banjarbaru saksikan peresmian gedung rektorat Universitas Borneo Lestari

        Jumat, 7 November 2025 21:39

        Gerbang hijau Geopark Meratus dari Desa Belangian

        Gerbang hijau Geopark Meratus dari Desa Belangian

        Jumat, 7 November 2025 14:32

        Ketua DPRD ucapkan selamat kepada Sirajoni usai dilantik sebagai sekda

        Ketua DPRD ucapkan selamat kepada Sirajoni usai dilantik sebagai sekda

        Selasa, 4 November 2025 22:22

        Mahasiswa Univsm Balangan raih medali emas Porprov XII Kalsel

        Mahasiswa Univsm Balangan raih medali emas Porprov XII Kalsel

        Jumat, 31 Oktober 2025 21:43

        DPRD Balangan dorong PPPK paruh waktu bekerja maksimal

        DPRD Balangan dorong PPPK paruh waktu bekerja maksimal

        Jumat, 31 Oktober 2025 21:36

    • Video
      • Sungai Barito diperlebar dan diperdalam agar pelayaran lebih optimal

        Sungai Barito diperlebar dan diperdalam agar pelayaran lebih optimal

        Jumat, 7 November 2025 21:13

        DPRD Banjarmasin desak SPPG tingkatkan higienitas cegah keracunan MBG

        DPRD Banjarmasin desak SPPG tingkatkan higienitas cegah keracunan MBG

        Kamis, 6 November 2025 21:50

        Banjarmasin giatkan lurah, babinsa, dan bhabinkamtibmas tekan stunting

        Banjarmasin giatkan lurah, babinsa, dan bhabinkamtibmas tekan stunting

        Rabu, 5 November 2025 22:06

        Kalsel tingkatkan siaga hadapi bencana hidrometeorologi

        Kalsel tingkatkan siaga hadapi bencana hidrometeorologi

        Rabu, 5 November 2025 17:59

        Mendes PDT pimpin deklarasi "Desa Bersih Narkoba" di Kalsel

        Mendes PDT pimpin deklarasi "Desa Bersih Narkoba" di Kalsel

        Senin, 3 November 2025 22:22

    Korban kawin kontrak di Tiongkok sering disiksa

    Rabu, 26 Juni 2019 8:36 WIB

    Korban kawin kontrak di Tiongkok sering disiksa

    Kapolres Singkawang, AKBP Raymond M Masengi mendampingi IN dan Silvia saat memberikan keterangan kepada Pers di Polres Singkawang, Selasa. (ANTARA/Rudi)

    Kehidupan saya di sana (Tiongkok) tidak sesuai dengan harapan

    Pontianak (ANTARA) - Cukup banyak masyarakat Indonesia yang kawin kontrak di Negara Tiongkok. Pengalaman mereka pun berbeda-beda, ada yang bernasib baik ada pula yang bernasib pilu.

    Seperti yang dialami IN, warga Singkawang, yang selama tujuh bulan tinggal bersama sang suami dan mertua di Tiongkok selalu mengalami kekerasan dari pihak keluarga.

    "Kehidupan saya di sana (Tiongkok) tidak sesuai dengan harapan," cerita IN kepada wartawan, Rabu.

    Selama berada di Tiongkok, dirinya selalu dipaksa untuk bekerja dan parahnya ada sedikit kekerasan dari pihak keluarga. "Kekerasannya seperti ditendang, dicekik dan dipukul," ujarnya.

    Dirinya bersyukur, berkat bantuan pihak kepolisian Polres Singkawang dan Silvia (warga Singkawang), akhirnya bisa pulang ke Singkawang untuk berkumpul kembali bersama keluarga. Dia mengatakan, jika tidak ada mereka mungkin tidak bisa pulang dan di siksa terus.

    IN mengatakan, keinginannya untuk kawin kontrak dengan orang Tiongkok hanya semata-mata untuk mengubah hidup agar lebih baik. Semua itu berawal dari iming-iming seseorang (agen) yang menjanjikan bisa merubah hidupnya.

    Iming-imingnya, setelah nikah dirinya diperbolehkan pulang ke Singkawang setelah berada di Tiongkok selama dua bulan, namun kenyataannya dirinya tidak diperbolehkan pulang. Namun, tidak sesuai perjanjian, dirinya justru dipaksa bekerja.

    Sebelum berangkat di Tiongkok dirinya sempat menerima uang Rp20 juta dari agen. Uang sebanyak itu adalah sebagai mahar pernikahan. Sementara untuk proses pernikahan di Singkawang, prosesnya biasa-biasa saja.

    Tiba di Tiongkok, dirinya langsung di suruh kerja jahit baju dan sarung tangan. Hal ini selalu dirinya bangkang, karena sesuai perjanjian sebelum berangkat ke Tiongkok, dirinya tidak diperbolehkan kerja.

    Namun, tidak sesuai perjanjian, begitu sampai di sana, dia justru dipaksa untuk bekerja. Karena tidak tahan diperlakukan semena-mena oleh keluarga suami, ada niat IN untuk melarikan diri dari rumah suaminya.

    Hal itu bahkan sudah sering dipikirkannya, namun sulit dilakukan karena terus diancam oleh pihak keluarga suami.

    Beruntung dirinya dibantu Ivan (Humas Polres Singkawang) dan salah satu warga Singkawang, Silvia. Berkat bantuan kedua orang ini, dirinya bisa kabur dari rumah suaminya dan tiba di Singkawang pada Senin (24/6) kemarin.

    Kepada masyarakat Singkawang, dia berpesan agar tidak mudah percaya dengan bujuk rayuan atau iming-iming untuk bisa merubah hidup apabila mau di bawa ke Tiongkok.

    Kalau pun ada masyarakat yang ingin bekerja disana, dirinya berharap tidak mendapat nasib serupa seperti yang dialaminya.

    Keluarga menyesal izinkan IN lakukan kawin kontrak

    Ibu kandung IN, AM mengatakan, keluarganya sangat menyesali telah memberikan izin kepada IN untuk nikah kontrak dengan warga Tiongkok.

    Namun, sebelum mengambil keputusan dirinya sudah memberikan kesempatan kepada anaknya untuk berpikir panjang. Tapi karena anaknya yang masih ngotot, AM juga tidak bisa berbuat apa-apa, sehingga sebagai orang tua hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk anaknya.

    Namun, begitu sampai di Tiongkok keadaan yang dialami IN tidak sesuai yang ia harapkan. Meski demikian, komunikasi lewat via ponsel masih terbilang lancar. "Kita hanya bisa mendengar lewat telpon kalau dia sedang meringis, menangis dan lainnya," ujarnya.

    Dirinya selaku orang tua hanya bisa menenangkan IN untuk bersabar menghadapi kehidupan yang dialami. Kejadian ini akan menjadi pelajaran bagi dirinya untuk lebih berhati-hati dalam memutuskan suatu masalah.

    Kepada orang tua yang lain, AM mengimbau untuk lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan. Lebih baik cari jodoh di Indonesia saja, meski hidup sederhana. "Asalkan kita bisa kumpul dan berkomunikasi," pesannya.

    Polres Singkawang upayakan pemulangan NP

    Terpisah, Kapolres Singkawang, AKBP Raymond M Masengi mengatakan, setelah berhasil memulangkan IN, dirinya saat ini juga sedang mengusahakan proses pemulangan warga Kalbar lainnya, dengan inisial NP yang diduga juga menjadi korban kawin kontrak di Tiongkok.

    Dia menjelaskan, IN adalah warga Singkawang, sedangkan NP adalah warga Kabupaten Landak. Namun, dikarenakan kendala proses administrasi dan Paspornya ditahan oleh mertua, sehingga korban NP sampai saat ini masih tertahan di KBRI Beijing.

    Tapi, saat ini sudah di proses segala persyaratannya, seperti surat-surat dan administrasi lainnya untuk di kembalikan. Mudah-mudahan, dalam waktu dekat NP akan kembali, namun NP bukan orang Singkawang tetapi warga Landak.

    "Meski orang Landak, tetap kita bantu dan doakan agar proses pemulangan NP berjalan dengan baik," ujarnya.

    Raymond berharap, apa yang dialami IN tidak sampai dialami warga Singkawang lainnya. Dengan adanya cerita viral kawin kontrak akhir-akhir ini, dirinya menegaskan jika Polres Singkawang sudah berbuat jauh-jauh hari sebelum permasalahan ini muncul.

    Pihaknya sudah berbuat dan sudah menentukan langkah-langkah dan hasilnya juga sudah ada.

    Bahkan, dirinya juga sudah memerintahkan anggota untuk mencari orang-orang yang terlibat seperti mak comblang yang coba-coba menjebak, memperdagangkan ataupun hal-hal yang dapat melanggar perbuatan hukum untuk mengirim atau mengawin kontrakkan seperti yang dialami IN dan NP.

    Dia berharap, di Singkawang tidak ada lagi kasus seperti yang dialami IN. Yang paling penting adalah orang tua, jangan selalu beranggapan bahwa hal-hal seperti ini merupakan jalan keluar untuk merubah hidup keluarga, karena hal tersebut belum bisa dipastikan kebenarannya.

    Pewarta: Rendra Oxtora
    Editor : Ulul Maskuriah
    COPYRIGHT © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.



    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest

    Berita Terkait

    Presiden perintahkan Menlu segera evakuasi WNI dari Wuhan

    Presiden perintahkan Menlu segera evakuasi WNI dari Wuhan

    31 Januari 2020 18:18

    WNI Di Tiongkok Galang Dana Untuk Rio

    WNI Di Tiongkok Galang Dana Untuk Rio

    30 April 2016 09:34

    Warga pindah pemilih diminta lampirkan surat penugasan

    Warga pindah pemilih diminta lampirkan surat penugasan

    9 April 2019 10:11

    Kalsel kemarin dari  proyek pembangunan hingga PHBK

    Kalsel kemarin dari proyek pembangunan hingga PHBK

    3 jam lalu

    Polhukam kemarin dari tambang ilegal hingga razia di Rutan Tapin

    Polhukam kemarin dari tambang ilegal hingga razia di Rutan Tapin

    4 jam lalu

    Pamapta Polres Banjarbaru gerak cepat tanggapi laporan call center 110

    Pamapta Polres Banjarbaru gerak cepat tanggapi laporan call center 110

    5 jam lalu

    Bupati HST: ketidaksesuaian batas HST-Kotabaru hambat pembangunan dan layanan pendidikan

    Bupati HST: ketidaksesuaian batas HST-Kotabaru hambat pembangunan dan layanan pendidikan

    5 jam lalu

    Karantina Kalsel dan jasa ekspedisi tingkatkan pengawasan komoditas

    Karantina Kalsel dan jasa ekspedisi tingkatkan pengawasan komoditas

    16 jam lalu

    Terpopuler

    Piala Dunia U17 2025 - Jadwal Indonesia malam ini lawan Brasil

    Piala Dunia U17 2025 - Jadwal Indonesia malam ini lawan Brasil

    HST tempati peringkat 5 klasemen sementara Porprov Kalsel 2025

    HST tempati peringkat 5 klasemen sementara Porprov Kalsel 2025

    Polisi selidiki tambang galian C pasca gunung longsor di Banjar

    Polisi selidiki tambang galian C pasca gunung longsor di Banjar

    Piala Dunia U-17 - Pratinjau Indonesia vs Zambia

    Piala Dunia U-17 - Pratinjau Indonesia vs Zambia

    Polda Kalsel sita 44,5 kg sabu dan 24.928 ekstasi jaringan Fredy Pratama

    Polda Kalsel sita 44,5 kg sabu dan 24.928 ekstasi jaringan Fredy Pratama

    Top News

    • Piala Dunia U-17 2025 - Indonesia kalah telak 0-4 lawan Brasil

      Piala Dunia U-17 2025 - Indonesia kalah telak 0-4 lawan Brasil

      11 jam lalu

    • SAR Banjarmasin sisir hutan dan sungai cari balita hilang di Loksado

      SAR Banjarmasin sisir hutan dan sungai cari balita hilang di Loksado

      18 jam lalu

    • Satu keluarga tewas terbakar di Banjarmasin

      Satu keluarga tewas terbakar di Banjarmasin

      21 jam lalu

    • Gerbang hijau Geopark Meratus dari Desa Belangian

      Gerbang hijau Geopark Meratus dari Desa Belangian

      23 jam lalu

    • Polda Kalsel sita 44,5 kg sabu dan 24.928 ekstasi jaringan Fredy Pratama

      Polda Kalsel sita 44,5 kg sabu dan 24.928 ekstasi jaringan Fredy Pratama

      5 November 2025 16:58

    Antara News kalsel
    kalsel.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Seputar Kalsel
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • English News
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA