Kuota haji Kalimantan Selatan hingga kini masih tersisa 410 kursi dari total kuota yang diberikan pemerintah pusat sebanyak 3.811 kursi.
Humas Kementerian Agama Kalimantan Selatan Hidayaturahman di Banjarmasin, Rabu mengatakan, calon jamaah haji yang telah melunasi biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) hingga 13 Agustus 2012 sebanyak 3.401 orang, dengan demikian tersisa 410 orang yang masih akan ditunggu hingga 31 Agustus 2012.
"Bila kuota tersebut tidak juga habis, maka tidak menutup kemungkinan akan dibuka pendaftaran gelombang ke dua," katanya.
Tentang tambahan kuota haji sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, tambah Dayat hingga kini pihaknya belum mendapatkan informasi, namun pengalaman beberapa tahun terakhir, Kalsel selalu mendapatkan tambahan kuota.
Secara nasional, tambah dia, jumlah calon jamaah haji yang telah melunasi BPIH sebanyak 168.870 orang dengan kurs rupiah Rp9.527 atau total kurs yaitu 3.808 dolar AS dikalikan Rp9.527 sehingga totalnya menjadi Rp.36.278.816 per orang.
Dari 13 Kabupaten/Kota se Kalsel Kota Banjarmasin paling banyak mendapatkan kuota pemberangkatan calon jamaah haji yaitu 619 orang, disusul Kabupaten Banjar 435 orang, Tanah Laut 274 orang.
Selanjutnya Tapin 229 orang, Hulu Selatan Selatan 321 orang, Hulu Sungai Tengah 294 orang, Barito Kuala 195 orang, Tabalong 393 orang, Kotabaru 252 orang, Hulu Sungai Utara 360 orang, Kota Banjarbaru 147 orang, Balangan 132 orang, Tanah Bumbu 127 orang dan ditambah petugas Daerah 33 orang.
Daftar tunggu calon jamaah haji Kalimantan Selatan hingga saat ini masih sekitar 50.000 orang. Dengan kuota sekitar 3.811 anggota jamaah yang diberangkatkan ke Tanah Suci setiap tahun, semua calon jamaah dalam daftar tunggu tersebut baru akan habis dalam 14 tahun lagi.
Menurut Dayat, minat warga Kalsel untuk bisa berangkat haji cukup besar, sehingga dalam setiap tahunnya daftar tunggu terus bertambah, dan semakin lama semakin panjang.
Selain jumlah calon jamaah haji atau daftar tunggu yang cukup banyak, jumlah jamaah umrah asal Kalsel juga terus meningkat dalam setiap tahunnya.
 Hal tersebut menjadi salah satu bukti tingkat kesejahteraan masyarakat Kalsel terus membaik/B/.D.
