• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News kalsel
Senin, 21 Juli 2025
Antara News kalsel
Antara News kalsel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Pariwisata & Lingkungan Hidup
    • Geopark Meratus ditekankan harus sejahterakan warga

      Geopark Meratus ditekankan harus sejahterakan warga

      Sabtu, 19 Juli 2025 17:03

      Tapak habitat Bekantan Pulau Curiak bagian dari Geopark Meratus

      Tapak habitat Bekantan Pulau Curiak bagian dari Geopark Meratus

      Sabtu, 12 Juli 2025 9:38

      Kalsel bentuk UPTD kelola 179 ribu hektare kawasan konservasi laut

      Kalsel bentuk UPTD kelola 179 ribu hektare kawasan konservasi laut

      Senin, 30 Juni 2025 19:37

      Kalsel tanam 1.000 bibit bintaro untuk reboisasi hutan di pusat perkantoran

      Kalsel tanam 1.000 bibit bintaro untuk reboisasi hutan di pusat perkantoran

      Jumat, 13 Juni 2025 22:01

      Dispar Kalsel bantu kemudahan izin bagi pelaku usaha pariwisata

      Dispar Kalsel bantu kemudahan izin bagi pelaku usaha pariwisata

      Rabu, 11 Juni 2025 22:58

  • Nasional
    • Emas Antam hari ini stabil Rp1.927.000 per gram

      Emas Antam hari ini stabil Rp1.927.000 per gram

      Senin, 21 Juli 2025 13:39

      Rupiah hari ini merosot jadi Rp16.325 per dolar AS

      Rupiah hari ini merosot jadi Rp16.325 per dolar AS

      Senin, 21 Juli 2025 13:17

      KM Barcelona terbakar, seluruh penumpang dipastikan telah dievakuiasi

      KM Barcelona terbakar, seluruh penumpang dipastikan telah dievakuiasi

      Minggu, 20 Juli 2025 18:19

      Penumpang kebakaran KM Barcelona 5 dievakuasi ke Pulau Gangga II

      Penumpang kebakaran KM Barcelona 5 dievakuasi ke Pulau Gangga II

      Minggu, 20 Juli 2025 18:12

      KM Barcelona terbakar, Pelindo siapkan fasilitas kebutuhan evakuasi

      KM Barcelona terbakar, Pelindo siapkan fasilitas kebutuhan evakuasi

      Minggu, 20 Juli 2025 18:03

  • Seputar Kalsel
    • Pemprov Kalsel
    • Kotabaru
    • DPRD Kotabaru
    • Tanah Bumbu
    • Hulu Sungai Utara
    • Hulu Sungai Selatan
    • Hulu Sungai Tengah
    • Balangan
    • Tanah Laut
    • Yayasan Amanah Bangun Negeri
    • Banjarbaru
    • DPRD Kalsel
    • Tapin
    • Barito Kuala
    • DPRD Balangan
    • Banjar
    • Banjarmasin
    • Tabalong
    • Umum
    • Olahraga
      • IBL 2025 - Sejarah baru, Dewa United juara, kalahkan Pelita Jaya di game ketiga

        IBL 2025 - Sejarah baru, Dewa United juara, kalahkan Pelita Jaya di game ketiga

        Minggu, 20 Juli 2025 22:45

        IBL2025 - Dewa United paksa Pelita Jaya ke game ketiga final

        IBL2025 - Dewa United paksa Pelita Jaya ke game ketiga final

        Minggu, 20 Juli 2025 6:19

        Voli Asia U-16 2025 - Indonesia rebut peringkat kelima, tundukkan Uzbekistan 3-2

        Voli Asia U-16 2025 - Indonesia rebut peringkat kelima, tundukkan Uzbekistan 3-2

        Sabtu, 19 Juli 2025 16:15

        Indonesia promosi ke Play Off Piala Davis Grup II

        Indonesia promosi ke Play Off Piala Davis Grup II

        Sabtu, 19 Juli 2025 15:57

        ASEAN U23 - Indonesia puncaki Grup A usai kalahkan Filipina 1-0

        ASEAN U23 - Indonesia puncaki Grup A usai kalahkan Filipina 1-0

        Jumat, 18 Juli 2025 23:37

    • Pendidikan
        • Berita ULM
        • POLIBAN BANJARMASIN
        2.256 calon mahasiswa lulus jalur seleksi mandiri ULM

        2.256 calon mahasiswa lulus jalur seleksi mandiri ULM

        Selasa, 15 Juli 2025 16:00

        ULM bantu modal usaha 25 kelompok mahasiswa lolos PMW

        ULM bantu modal usaha 25 kelompok mahasiswa lolos PMW

        Selasa, 15 Juli 2025 13:57

        ULM berakreditasi Unggul untuk seluruh prodi pencetak guru

        ULM berakreditasi Unggul untuk seluruh prodi pencetak guru

        Sabtu, 12 Juli 2025 20:09

        Belasan penghafal Al Quran ikuti seleksi jalur mandiri ULM

        Belasan penghafal Al Quran ikuti seleksi jalur mandiri ULM

        Sabtu, 5 Juli 2025 20:44

        Poliban pasang alat cerdas deteksi dini Karhutla di Tanah Bumbu

        Poliban pasang alat cerdas deteksi dini Karhutla di Tanah Bumbu

        Rabu, 16 Juli 2025 23:07

        Depisa Poliban diciptakan jadi alat cerdas deteksi dini karhutla

        Depisa Poliban diciptakan jadi alat cerdas deteksi dini karhutla

        Selasa, 15 Juli 2025 20:56

        Direktur Poliban apresiasi dukungan pemerintah tingkatkan tukin dosen

        Direktur Poliban apresiasi dukungan pemerintah tingkatkan tukin dosen

        Senin, 14 Juli 2025 11:44

        Poliban-Polatta jajaki kerja sama strategis

        Poliban-Polatta jajaki kerja sama strategis

        Minggu, 29 Juni 2025 23:43

    • English News
      • Earning a living from bekantan conservation area on Curiak Island

        Earning a living from bekantan conservation area on Curiak Island

        Senin, 21 Juli 2025 0:34

        Kotabaru Regent meets with Ministry of Environment

        Kotabaru Regent meets with Ministry of Environment

        Minggu, 20 Juli 2025 2:32

        Kotabaru govt supports father drops child to school program

        Kotabaru govt supports father drops child to school program

        Minggu, 20 Juli 2025 2:29

        Kotabaru govt attend coordination meeting with Transportation Ministry

        Kotabaru govt attend coordination meeting with Transportation Ministry

        Sabtu, 19 Juli 2025 1:55

        Two new fanged frog species found in Meratus Mountains

        Two new fanged frog species found in Meratus Mountains

        Sabtu, 19 Juli 2025 0:48

    • Infografik
    • Foto
      • Nasib proyek Jembatan Batulicin-Pulau Laut Kotabaru sepanjang 6,5 km

        Nasib proyek Jembatan Batulicin-Pulau Laut Kotabaru sepanjang 6,5 km

        Selasa, 15 Juli 2025 16:41

        Tapak habitat Bekantan Pulau Curiak bagian dari Geopark Meratus

        Tapak habitat Bekantan Pulau Curiak bagian dari Geopark Meratus

        Sabtu, 12 Juli 2025 9:38

        DPRD-Pemkot Banjarbaru sepakati Perda APBD Perubahan 2025

        DPRD-Pemkot Banjarbaru sepakati Perda APBD Perubahan 2025

        Rabu, 9 Juli 2025 19:57

        Jamaah kloter terakhir 13 Debarkasi Banjarmasin tiba di tanah air

        Jamaah kloter terakhir 13 Debarkasi Banjarmasin tiba di tanah air

        Selasa, 8 Juli 2025 22:27

        Jamaah haji Kloter 12 asal HST dan HSS tiba di tanah air

        Jamaah haji Kloter 12 asal HST dan HSS tiba di tanah air

        Minggu, 6 Juli 2025 22:04

    • Video
      • Kalsel kejar target  cetak sawah  30 ribu hektare

        Kalsel kejar target cetak sawah 30 ribu hektare

        Jumat, 18 Juli 2025 7:50

        Polda Kalsel miliki gedung SPPG untuk layani 3000 siswa program MBG

        Polda Kalsel miliki gedung SPPG untuk layani 3000 siswa program MBG

        Kamis, 17 Juli 2025 18:54

        Kalsel buka 1.969 lowongan kerja pada Job Fair Nasker Fest 2025

        Kalsel buka 1.969 lowongan kerja pada Job Fair Nasker Fest 2025

        Selasa, 15 Juli 2025 23:09

        DKP3 Banjarmasin bantu pembudidaya ikan tingkatkan produktivitas

        DKP3 Banjarmasin bantu pembudidaya ikan tingkatkan produktivitas

        Senin, 14 Juli 2025 19:02

        Wali Kota Banjarmasin instruksikan RSUD tingkatkan kualitas layanan

        Wali Kota Banjarmasin instruksikan RSUD tingkatkan kualitas layanan

        Kamis, 10 Juli 2025 19:38

    "mahanyari" Pesta Panen Dayak

    Selasa, 15 Mei 2012 10:45 WIB

     Mahanyari adalah pesta panen padi yang dilakukan masyarakat Dayak Pegunungan Meratus Kabupaten Hulu Sungai tengah (HST) Kalimantan Selatan.

    Mahanyari merupakan bentuk ungkapan rasa syukur kepada Tuhan atas panen dan berkah yang diberikan, kata dosen Fakultas Kehutanan ITB, Dr.Ir Abdul Haris Mustari..

    Abdul Haris Mustari seorang peneliti yang tergabung dalam tim ekspedisi khatulistiwa 2012 Koordinator Wilayah 08 HST Kalsel, menyebutkan secara harfiah, Mahanyari (hanyar=baru) artinya memulai panen padi pada tahun itu.

    Padi sangat dihargai keberadaannya oleh Dayak Meratus, sehingga ketika menanam dan memanen dilakukan acara adat atau ritual.

    Acara itu dilakukan baik secara berkelompok maupun secara idividual oleh setiap keluarga.

    Mahanyari yang dilakukan secara berkelompok dan dilakukan di Balai Adat disebut Aruh,kata Mustari.

    Acara Mahanyari disediakan berbagai bahan sesajin yang akan dibawa ke pehumaan di Tihang Bekambang (tiang bambu kuning yang dihiasi bunga dan dadaunan) yang telah disiapkan.

    Salah satu alat dalam acara tersebut disebut tihang Bakambang

    terdiri dari tiang berupa bambu kuning, bagian paling atas melambangkan huruf atau kepala manusia yang disebut songkol.

    Di bawah songkol terdapat daun sejenis palem yang disebut daun Risi dan ditambah kembang merah (habang).

    Pada bagian tengah berupa papan bundar berdiameter 70 cm tempat menyimpan berbagai sesajian disebut Dulang Campan yang melambangkan Bumi.

    Sesajian disimpan di atas Dulang Campan terdiri dari darah ayam di tempurung kelapa, wajit, minyak kelapa, dodol ketan, darah ayam, air kunyit yang diletakkan di Campan serta gulungan daun teureup (sukun hutan) yang didalamnya terdapat daun mada, daun risi, buah merah/hiba hibak, daun ribu ribu, daun binturung, daun buluh, daun sirih benaik, daun singgae singgae.

    Belian (dukun) memulainya dengan membaca mantra yang pada dasarnya adalah doa dan pemujaan kepada Tuhan YMK atas berkah panen padi yang diberikan.

    Ayam dipotong di bawah Dulang Campan. Ayam dipersembahkan kepada Tuhan YMK dimana darahnya dikucurkan dibawah Tihang Bekambang di tanah dan di tiang bambu kuning.

    Selanjutnya ayam yang telah dipotong itu dibawa kepondok untuk dimasak dan dimakan bersama.

    Setelah itu Belian membawa berbagai bahan sesajian dan gulungan daun ke pondok/rumah dan disimpan di dekat lumbung padi.

    Sesajin diletakkan di dekat lumbung padi di rumah/pondok

    Selanjutnya para tetua kampung dan Belian membaca mantra-mantra yang isinya adalah rasa syukur dan permohonan keselamatan pada Tuhan YMK atas berkah dan panen padi yang melimpah dan dapat dimakan oleh anggota keluarga dengan selamat.



    Manugal

    Dapung (29 th) warga Dayak Meratus menuturkan, bagi penduduk yang berada di Pegunungan Meratus menanam padi bagian dari kegiatan mereka.

    Mereka membuka lahan lering yang terdiri dari hutan atau semak belukar,kemudian dibersihkan lalu ditanami padi yang disebut masyarakat dengan "Manugal."

    Lahan yang dijadikan lokasi tamam pagi bisa di atas gunung, atau di lereng gunung. lahan bekas Manugal tersebut bisa dibiarkan kembali menghutan yang kemudian bisa dibuka lagi menjadi lahan Manugal, tetapi tak sedikit lahan yang sudah terbuka dijadikan kebun karet, kebun kemiri, atau kebun kayu manis.

    Usaha Manugal biasanya mampu mencukupi kebutuhan beras selama setahun, karena Manugal menelan waktu cukup lama untuk bisa panen,makanya usaha Manugal hanya dilakukan sekali setahun, kata Dapung.

    Menurut Dapung, warga Meratus tak pernah merasa miskin, karena beras sudah tersedia, sementara lauk pauk berupa sayuran banyak tersedia dihutan atau berkebun, sedangkan ikan memancing, menangkap di sungai atau berburu binatng di hutan.

    Abdul Haris Mustari menambahkan lagi, padi yang dikenal oleh warga Dayak Meratus 28 varietas. Bagi warga Dayak Meratus padi adalah tumbuhan sakral yang harus diperlakukan dengan baik.

    Menanam padi dimulai dari menyiapkan lahan, membersihkan dari semak belukar, membakar lahan pada puncak musim kemarau pada Juni-Agustus, hingga lahan siap ditanami padi pada bulan Oktiber ketika mulai musim hujan.

    Semua varietas padi disebut "banih", antara lain banih putih, siamunus, sabai, tampiko, buyung, salak, kihung, kunyit, kanjangan, briwit, dan banih saluang.

    Padi lainnya disebut banih banyumas, harang, wayan, banar, kalapa, uluran, ambulung, patiti, benyumbang, santan lilin, dan banih sabuk.

    Selain itu juga terdapat varietas padi lakatan atau pulut (ketan) seperti banih kariwaya, kalatan, harang, samad, dan banih saluang.

    Dari 28 varietas tersebut padi buyung dan padi arai yang paling banyak dikembangkan karena rasanya enak, padi ditanam di lahan kering di lembah atau lereng sampai kemiringan 60 derajat.

    Penanaman padi dilakukan secara gotong royong, sebelum penanaman terlebih dahulu dilakukan acara ritual yaitu membakar kemenyan sambil mengelilingi lahan dengan membaca mantra, tujuannya agar hasil panen melimpah.

    Menurut Mustari, penanaman padi ini dengan sistem tugal, yakni lahan diberi lubang lalu dimasukkan benih dan ditunggu sekitar enam bulan. Padi yang dikembangkan tanpa pupuk dan pestisida tersebut siap dipanen.

    Mengenai tim ekspedisi khatulistiwa disebutkannya penjelajahan dan penelitian mulai 11 April 2012 selama tiga pekan di sebelah selatan Pegunungan Meratus dengan objek penelitian dan penjelajahan di Gunung Tindihan, Gunung Paku, Gunung Periuk, balai adat Tamburasak dan balai adat Mancatur.

    Tim terdiri atas tim jelajah 2 sebanyak 13 orang dan tim peneliti 1 sebanyak 15 orang, sementara tim jelajah 1 sebanyak 11 orang dan tim peneliti 2 sebanyak 14 orang.

    "Daerah penjelajahan dan penelitian di Desa Kiyu, Datar Hampakan, Juhu, Batu Perahu, Sumbai, Hinas Kiri, dan Gunung Halau-halau," katanya.

    Sementara tim lainnya yang disebut Tim Komsos melaksanakan kegiatan sosial di taman pemakaman umum, Masjid Jami Al Mujahid Desa Besar, Kecamatan Batang Alai Selatan.

      Selain itu melakukan penanaman pohon di Natih, Kecamatan Batang Alai Timur, pengobatan massal di Desa Timan Kecamatan Batu Benawa, penanaman 1.000 pohon di Kabupaten Tapin, dan donor darah di Kodim 1002 Barabai./ Oleh Hasan Zainuddin/D

















    COPYRIGHT © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.



    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest

    Berita Terkait

    "Mahanyari" Pesta Panen Dayak Meratus

    "Mahanyari" Pesta Panen Dayak Meratus

    15 Mei 2012 10:55

    Earning a living from bekantan conservation area on Curiak Island

    Earning a living from bekantan conservation area on Curiak Island

    16 jam lalu

    Mengais rezeki pada kehidupan bekantan di Pulau Curiak

    Mengais rezeki pada kehidupan bekantan di Pulau Curiak

    23 jam lalu

    Kalsel kemarin dari pariwisata Banjarbaru hingga Geopark Meratus

    Kalsel kemarin dari pariwisata Banjarbaru hingga Geopark Meratus

    20 Juli 2025 05:40

    Geopark Meratus ditekankan harus sejahterakan warga

    Geopark Meratus ditekankan harus sejahterakan warga

    19 Juli 2025 17:03

    Two new fanged frog species found in Meratus Mountains

    Two new fanged frog species found in Meratus Mountains

    19 Juli 2025 00:48

    Dua spesies langka katak bertaring ditemukan di Pegunungan Meratus

    Dua spesies langka katak bertaring ditemukan di Pegunungan Meratus

    18 Juli 2025 13:18

    Mantan Kapolri resmikan Overpass Merah Putih di Batu Bini HSS

    Mantan Kapolri resmikan Overpass Merah Putih di Batu Bini HSS

    16 Juli 2025 13:44

    Terpopuler

    KM Dharma Kartika II tabrak tali tongkang batu bara di Sungai Telang

    KM Dharma Kartika II tabrak tali tongkang batu bara di Sungai Telang

    KM Barcelona terbakar, seluruh penumpang dipastikan telah dievakuiasi

    KM Barcelona terbakar, seluruh penumpang dipastikan telah dievakuiasi

    Kalsel dan Kemenhub bahas perpanjangan landasan Bandara Syamsudin Noor

    Kalsel dan Kemenhub bahas perpanjangan landasan Bandara Syamsudin Noor

    Polda Kalsel selidiki kapal DLU tabrak tali tongkang batu bara di perairan Barito

    Polda Kalsel selidiki kapal DLU tabrak tali tongkang batu bara di perairan Barito

    Pemkab Tanah Bumbu anggarkan Rp100 miliar untuk Jembatan Batulicin-Kotabaru

    Pemkab Tanah Bumbu anggarkan Rp100 miliar untuk Jembatan Batulicin-Kotabaru

    Top News

    • Polda Jabar benarkan satu anggota tewas pada pernikahan anak Dedi Mulyadi

      Polda Jabar benarkan satu anggota tewas pada pernikahan anak Dedi Mulyadi

      18 Juli 2025 19:03

    • Keluarga korban tewas pernikahan anak Dedi Mulyadi dijanjikan santunan

      Keluarga korban tewas pernikahan anak Dedi Mulyadi dijanjikan santunan

      18 Juli 2025 18:48

    • Polisi dan dua warga tewas saat pesta pernikahan anak Dedi Mulyadi

      Polisi dan dua warga tewas saat pesta pernikahan anak Dedi Mulyadi

      18 Juli 2025 18:25

    • Dua spesies langka katak bertaring ditemukan di Pegunungan Meratus

      Dua spesies langka katak bertaring ditemukan di Pegunungan Meratus

      18 Juli 2025 13:18

    • Polda Kalsel selidiki kapal DLU tabrak tali tongkang batu bara di perairan Barito

      Polda Kalsel selidiki kapal DLU tabrak tali tongkang batu bara di perairan Barito

      17 Juli 2025 13:31

    Antara News kalsel
    kalsel.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Seputar Kalsel
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • English News
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA
    notification icon
    Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com