Marabahan, (Antaranews Kalsel)- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) serta Pemadam Kebakaran (Damkar) di lingkungan Pemkab Barito Kuala, Kalimantan Selatan menyelenggarakan peringatan hari jadi ketiga lembaga ini, Senin (19/3).
Peringatan berlangsung di halaman Kantor Bupati Batola itu ditandai dengan Upacara Bendera yang diikuti jajaran ASN lingkup Pemkab Batola, Perhubungan, Damkar, Satpol-PP, Satlinmas, Satuan Polres Batola, dan pasukan Kodim 1005/Marabahan.
Upacara diikuti Forkopimda dan para pimpinan instansi vertikal, para pejabat eselon II, III, dan IV tersebut dipimpin Wakil Bupati Batola H Rahmadian Noor.
Menariknya, upacara yang berlangsung sejak pukul 08.00 Wita ini dirangkai penyerahan bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kepada anak yatim dan fakir miskin di wilayah Batola senilai Rp51,5 juta.
Wakil Bupati H Rahmadian Noor dalam sambutan tertulis Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahyo Kumolo mengingatkan Satpol-PP dan Satlinmas wajib bersikap netral dalam tahapan pemilihan kepala daerah tahun 2018.
Ia mengatakan, Satpol PP yang merupakan ASN dituntut bertindak neteral sebagaimana diperintahkan UU ASN yakni berperan sebagai perencana, pelaksana dan penyelenggara tugas umum pemerintahan dalam peran nasional melalui pelaksanaan kebijakan dan pelayanan publik yang profesional, bebas dari intervensi politik serta bersih dari praktek KKN.
Satpol PP sebagai aparat yang menyelenggarakan ketertiban umum dan ketenteraman serta menyelenggarakan perlindungan masyarakat, tegasnya, harus bersikap proaktif mencermati gelagat dinamika di wilayah dan konsisten menjaga citra dan wibawa penyelenggaraan pemerintahan daerah sebagaimana yang diamanatkan dalam Panca Wira Satya Pol-PP.
Selain itu, lanjut dia, Satlinmas diminta senantiasa proaktif melakukan pengamatan situasi dan kondisi di wilayah masing-masing dalam rangka deteksi dini terhadap gangguan ketenteraman dan ketertiban umum.
Selain itu, dia juga meminta, Satlinmas dapat bertugas secara optimal membantu petugas KPPS pada saat hari pemungutan suara agar berlangsung aman, tertib dan lancar.
Lebih lanjut dia mengemukakan, Damkar setiap 1 Maret memperingati hari jadinya memiliki tugas pokok dan fungsi (tupoksi) sebagai pemadam kebakaran yang dikenal Panca Dharma.
Tupoksi Damkar tersebut, ucap dia, diantaranya pencegahan dan pengendalian kebakaran, pemadaman kebakaran, penyelamatan, pemberdayaan masyarakat, dan penanganan kebakaran bahan berbahaya dan beracun.
Selain itu, papar dia, petugas Damkar juga wajib siaga 24 jam, tidak mengenal hari libur dan siap memadamkan kebakaran dengan semboyan “Pantang Pulang Sebelum Api Padam Walau pun Nyawa Taruhannya.”
Pemkab Gelar HUT Satpol PP-Linmas dan Damkar
Senin, 19 Maret 2018 16:40 WIB