Keterangan tertulis Humas PT PLN UID Kalselteng di Kota Banjarbaru, Ahad, kegiatan selain menjadi ajang olahraga, juga berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon sebesar 2.934 kilogram (kg) CO2, sebagai bagian dari dukungan PLN terhadap keberlanjutan lingkungan.
Baca juga: PLN gelar relawan Bakti BUMN wujud pengabdian untuk masyarakat
Kegiatan diselenggarakan rangka Bulan K3 Nasional dan melibatkan berbagai kalangan pada Sabtu, mulai dari masyarakat umum, pelajar, komunitas lari, pegawai PLN, hingga atlet-atlet yang mengikuti kategori 5 kilometer dan 10 kilometer dengan Start dan finis Lapangan Murjani, Banjarbaru, dengan flag off dimulai pukul 06.00 WITA.
Pelepasan peserta dilakukan Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Muhammad Syarifuddin didampingi General Manager PLN UID Kalselteng Ahmad Syauki, serta jajaran manajemen PLN, Forkopimda, TNI-POLRI, pimpinan media, dan tamu undangan lainnya.
"Kami mengapresiasi PLN Mobile Run Banua 2025 sebagai upaya membangun budaya hidup sehat sekaligus menggali potensi atlet daerah sehingga bukan sekadar ajang lari, tetapi juga sebagai sarana untuk meningkatkan kesehatan masyarakat sekaligus menjaring pelari berbakat yang berpotensi mengharumkan nama daerah," ujar Syarifuddin.
Baca juga: PLN UID Kalselteng sukses pasok listrik andal tanpa kedip di HPN

Baca juga: Galeri Foto PLN - Menteri Perindustrian RI buka IIMS di JIEXPO Jakarta
General Manager PLN UID Kalselteng Ahmad Syauki menegaskan, ajang PLN mobile Run merupakan bagian dari komitmen PLN dalam mengajak masyarakat untuk menjalani gaya hidup sehat sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan.
"Kami mengajak seluruh peserta berlari bukan hanya demi kesehatan, tetapi juga demi masa depan yang lebih hijau karena dengan berlari, kita turut berkontribusi mengurangi emisi karbon dan menjaga bumi," ucap Syauki.
Menurut Syauki, pengurangan emisi karbon dalam kegiatan ini dihitung berdasarkan perbandingan dengan mobilitas menggunakan kendaraan berbasis bahan bakar minyak (BBM). Jika kendaraan berbasis BBM menghasilkan emisi 2,4 kg CO2 per 10 kilometer, maka total jarak yang ditempuh 1.800 pelari dalam PLN Mobile Run Banua 2025 mampu menekan emisi hingga 2.934 kg CO2.
Baca juga: PLN dorong Green Future kendaraan listrik di Indonesia lewat IIMS
"Acara ini membuktikan, melalui langkah sederhana seperti berlari, kita bisa memberikan dampak nyata dalam mengurangi emisi karbon. Ini adalah langkah kecil yang membawa perubahan besar," ucap Syauki.
Dikatakan Syauki, PLN Mobile Run Banua 2025 yang diikuti ribuan peserta itu, juga diharapkan menjadi wadah bagi para pelari untuk berprestasi dan terus berkembang sehingga meraih hasil dan prestasi yang maksimal.
"Kegiatan ini dengan semangat kebersamaan menjadi bukti olahraga bisa menjadi alat untuk mendukung keberlanjutan. PLN berkomitmen terus menghadirkan agenda-agenda berkelanjutan demi tercapainya Net Zero Emissions dan masa depan yang lebih hijau," kata Syauki.
Baca juga: Galeri foto PLN - Petugas PLN nyalakan listrik dari program "Light Up The Dream"