Kandangan (ANTARA) - Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan (Kalsel) periode 2025-2030 Syafrudin Noor dan Suriani dilantik Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta.
"Pelantikan ini merupakan momentum bersejarah, dimana dilaksanakan secara serentak se-Indonesia," kata Presiden Prabowo Subianto mengutip pers rilis Diskominfo HSS di Kandangan, Kamis.
Dijelaskan dia, pelantikan diikuti sebanyak 961 kepala daerah dari 481 daerah, dengan rincian 33 pasangan gubernur-wakil gubernur, 363 bupati dan 362 wakil bupati, 85 wali kota, serta wakil wali kota.
Baca juga: Serah terima jabatan Bupati dan Wabup HSS direncanakan 5 Maret
Prabowo berharap seluruh kepala daerah terpilih ini, dapat menjadi pelayan dan abdi rakyat yang mampu menjaga kepentingan masyarakat, serta berjuang untuk memperbaiki hidup.
Dengan pelantikan Syafrudin Noor-Suriani, maka Kabupaten HSS telah memiliki kepala daerah definitif untuk menggantikan Achmad Fikry dan Syamsuri Arsyad, yang periode sebelumnya menjabat sebagai Bupati dan Wabup HSS.
Sementara itu, Bupati HSS Syafrudin Noor mengatakan merasa bersyukur proses pelantikan berjalan lancar dan sukses sesuai harapan sebelumnya.
Menurut dia, pelantikan ini menjadi momentum sejarah yang sangat luar biasa, karena untuk pertama kalinya kepala daerah tingkat kabupaten dilantik secara langsung Presiden RI.
“Biasanya bupati dan wabup dilantik gubernur saja, namun kali ini langsung dilantik oleh Presiden RI. Ini merupakan sejarah baru bagi Indonesia,” ujarnya.
Baca juga: Syafrudin Noor-Suriani jalani pemeriksaan kesehatan jelang pelantikan
Lebih lanjut, ia berharap pelantikan serentak ini bisa menjadi semangat baru, dalam upaya meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan di Kabupaten HSS.
Serta dapat menyatukan dan menyelaraskan berbagai visi-misi pembangunan antara pemerintah pusat, provinsi, kota dan kabupaten se-Indonesia.
“Dengan adanya penyelarasan visi-misi ini pembangunan dari tingkat bawah hingga atas bisa dipadukan, untuk menuju Indonesia Emas,” tuturnya.