Banjarbaru (ANTARA) - Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan Muhammad Aditya Mufti Ariffin memantau posko pendukung haul KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani di Lapangan Dr Murdjani yang disiapkan pemerintah kota itu.
Pemantauan posko dilakukan wali kota untuk memastikan pelayanan yang diberikan kepada jamaah haul ke-20 ulama kharismatik Kalsel yang akrab disapa Abah Guru Sekumpul berjalan sesuai harapan, Ahad.
"Alhamdulillah, hasil pemantauan yang kami lakukan, posko melayani jamaah dengan baik," ujar wali kota didampingi Penjabat Sekda Gustafa Yandi dan sejumlah pejabat Pemkot Banjarbaru lainnya.
Menurut Aditya, posko di Lapangan Dr Murdjani yang dilengkapi tenda dan perlengkapan lainnya melayani konsumsi jamaah hasil sumbangan SKPD baik makanan, minuman dan snack yang jumlahnya ribuan porsi.
Selain itu, posko juga membuka pelayanan pemeriksaan kesehatan bagi jamaah untuk memastikan kondisi fisik termasuk pemberian obat-obatan yang diperlukan jamaah untuk penanganan tahap pertama.
Aditya menyebutkan, selain posko di Lapangan Murdjani, pemerintah kota juga melayani jamaah yang berada di Masjid Agung Al Munawwarah Jalan Trikora termasuk rest area beserta konsumsi lainnya.
"Pemkot Banjarbaru berupaya lebih maksimal melayani jamaah bukan hanya konsumsi tetapi juga layanan lain seperti rest area memanfaatkan tempat ibadah, sekolah dan tempat lainnya," ucap Aditya.
Dikatakan, Pemkot juga melayani transportasi bagi jamaah yang ingin menuju pusat haul melalui armada yang disiapkan di area Lapangan Murdjani mengantar hingga lokasi terdekat ke pusat haul.
"Pengantaran dilakukan sejak pagi hingga siang hari ke titik terdekat pusat haul kemudian penjemputan dilakukan sepulang hingga kembali ke Lapangan Murdjani pulang dan pergi," tuturnya.
Ditambahkan, fasilitas lain yang juga disiapkan Pemkot Banjarbaru adalah air bersih yang disuplai ke masjid, musala dan tempat lainnya yang memerlukan untuk kebutuhan baik berwudhu dan keperluan lain.
"Semoga pelayanan yang diberikan kepada seluruh jamaah memuaskan dan menjadi berkah bagi kita semua terutama seluruh pihak yang telah berperan melayani jamaah dengan sebaik-baiknya," kata dia.
Diketahui, haul ulama besar Kalsel yang berpusat di Sekumpul berjarak sekitar 10 kilometer dari Banjarbaru dihadiri jutaan jamaah yang berasal bukan hanya dari Kalsel dan wilayah Indonesia tetapi juga luar negeri.
Diperkirakan, jumlah jamaah pada haul ke-20 bertepatan 5 Rajab 1446 Hijriah atau tahun 2025 lebih dari tiga juta hingga memenuhi ruas Jalan Jenderal Ahmad Yani wilayah Martapura dan Kota Banjarbaru.