Kemendikbud ajak PAUD terapkan pembelajaran bangun pondasi anak

Widya Prada Ahli Utama Dirjen PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dr Sutanto saat memberikan arahan pada acara Jambore Adaro PAUD Berkarakter 2024 di Tabalong, Rabu(11/9/2024). (ANTARA/Herlina Lasmianti)

Tanjung (ANTARA) - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI mengajak pengajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) menerapkan pembelajaran membangun pondasi anak agar melahirkan generasi berkualitas.

Widya Prada Ahli Utama Dirjen PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kemendikbud RI Dr. Sutanto menyatakan itu saat Jambore Adaro PAUD Berkarakter 2024 di Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu.

Baca juga: Jambore Adaro PAUD Berkarakter PT SIS ajang tingkatkan kompetensi guru

Sutanto mengatakan pendidikan periode usia dini sangat penting untuk membangun pondasi anak.

"Melalui pembelajaran enam pondasi, guru bisa mengenalkan agama dan budi pekerti kepada anak," kata Sutanto.

Selain itu, Sutanto menuturkan perlu pembekalan keterampilan sosial dan bahasa yang memadai sehingga anak dapat berinteraksi secara sehat dengan temannya.

Saat ini, Sutanto menyampaikan Kemendikbud melaksanakan program PAUD holistik integratif sebagai upaya pengembangan anak usia dini untuk memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait secara simultan, sistematis, dan terintegrasi.

"Program ini upaya menyambungkan semua kebutuhan siswa yang dikelola beberapa instansi menjadi holistik dan integratif," tutur Sutanto.

Baca juga: Parents invited to instill children's character through stories, discussions

Ia pun berharap Pemkab Tabalong dan para mitra termasuk Adaro Group bisa berkolaborasi meningkatkan daya tampung dan kualitas PAUD.

Penjabat Bupati Tabalong Hamida Munawah mencatat 295 PAUD telah menerapkan Pendidikan Holistik Berbasis Karakter (PHBK) dengan 1.424 guru dan 12.253 peserta didik.

"Saya mengajak para guru PAUD untuk meningkatkan kapasitas diri sebagai tenaga pengajar yang handal untuk mencetak generasi emas pada masa depan," ucap Hamida.

Ketua Dewan Pengawas Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN) Mohammad Effendi mengungkapkan Adaro Group membina PAUD sejak 2011 pada 14 kabupaten/kota dari Provinsi Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Sumatera Selatan.

"Terima kasih semua pihak yang terlibat dalam pembinaan guru PAUD sehingga capaian saat ini sangat baik," ungkap Effendi.

Baca juga: Orang tua diajak tanamkan karakter anak melalui cerita dan diskusi