Tanjung (ANTARA) -
Reza Maulana salah satu penerima Beasiswa Utusan Daerah (BUD) yang diinisiasi PT Adaro Indonesia tak menduga bisa kuliah di IPB University Bogor.
Alumni SMA Negeri Kota Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan lulus seleksi penerima BUD pada tahun 2017 dan melanjutkan studi di Fakultas Kehutanan dan Lingkungan progam studi Manajemen Hutan IPB University.
Sebagai anak petani kisah hidupnya menjadi cerminan dari tekad dan perjuangan untuk meraih pendidikan tinggi di perguruan tinggi terbaik.
“Orangtua sangat mendukung dan bangga akhirnya saya bisa menerima beasiswa ke IPB University," ungkap Reza.
Kebanggaan orangtuanya begitu besar hingga kisah keberhasilan Reza diceritakan tidak hanya di kampungnya tetapi juga di kampung sebelah.
Ayah Reza yang bekerja sebagai petani dan pengusaha UMKM, merasa bangga melihat anaknya bisa meraih pendidikan tinggi di Pulau Jawa.
Untuk bisa meraih beasiswa Adaro ini bukan hal yang mudah dan Reza harus melalui beberapa tahapan mulai dari penilaian rapor, tes tertulis akademik hingga psikotes.
“Dari dua siswa di sekolah yang ikut seleksi hanya saya yang lulus untuk mendapatkan beasiswa Adaro ,” ungkapnya.
Berkat ketekunannya Reza berhasil melewati semua tahapan seleksi tldan menjalani pendidikan di Kota Bogor dengan penuh keyakinan.
Terbiasa hidup sendiri selama di bangku SMA jadi modalnya untuk lebih mudah beradaptasi di lingkungan barunya.
Meski demikian, berada jauh dari orang tua dan keluarga tetap merupakan tantangan tersendiri.
“Pesan orangtua pastinya jaga diri, jaga pergaulan dan yang terpenting jaga kesehatan,” cerita Reza.
Kehidupan kuliah di IPB University juga memberikan banyak pengalaman berharga.
Reza cukup aktif di organisasi kampus, terutama di Himpunan Mahasiswa lingkup jurusan selama dua tahun dan dipercaya menjadi wakil ketua divisi eksternal di tahun pertama serta ketua divisi di tahun kedua.
Di IPB University awalnya ia memilih jurusan Agronomi dan Hortikultura dan Manajemen Lahan karena ketertarikannya di bidang pertanian.
Namun, karena keterbatasan kuota, Reza akhirnya memutuskan memilih jurusan Manajemen Hutan.
Harapan dan ciita-cita
Reza memiliki menjadi pengusaha di sektor pertanian karena dapat menjadi bekal di masa tua.
Kini Reza bekerja di PT Rehabilitasi Lingkungan Indonesia (Adaro Group) di wilayah Kabupaten Tabalong dan terus berkomitmen untuk berkontribusi dan membangun Kalimantan.
Sebelumnya Reza magang di Badan Kerja Sama Internasional Jerman (GIZ) dalam bidang lingkungan dan pemberdayaan masyarakat, khususnya perbaikan lahan gambut dan mangrove di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Pengalaman ini memberinya wawasan dan keterampilan yang sangat berguna dalam karirnya serta mewujudkan obsesinya.
Semangatnya untuk terus belajar dan mengembangkan diri tidak pernah padam, dan ia berharap dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitarnya.
Mengakhiri cerita, Reza mengingatkan pentingnya pendidikan dan dukungan keluarga.
“Berkat beasiswa Adaro impian saya bisa menjadi kenyataan," ungkapnya.
Kisah Reza adalah inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi mereka yang berasal dari daerah dengan impian besar.
“Kalau tidak bisa berbuat baik dan bermanfaat untuk orang lain, setidaknya jangan jadi beban untuk orang lain,” begitu mottonya yang terus ia pegang teguh.
