Marabahan (ANTARA) - Kepala Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Rahmadi mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran (TA) 2023 seluruh kabupaten/ kota di Kalsel termasuk Kabupaten Batola dinyatakan layak mendapatkan Opini wajar tanpa pengecualian (WTP).
“Meskipun BPK-RI Provinsi Kalsel menemukan masih ada beberapa catatan harus segera ditindak lanjuti, namun tidak berpengaruh kepada penyajian LKPD," ujar Rahmadi, dalam siaran pers disampaikan, Rabu.
Baca juga: Nadiem: Bukan hal mudah mentransformasi sebuah sistem
Menurut dia, masih ada waktu untuk menindaklanjuti rekomendasi dalam LHP dalam waktu 60 hari.
"Hal ini diatur dalam pasal 20 ayat (3) Undang-undang Nomor 15 Tahun 2024 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung jawab keuangan negara,” tandasnya. jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Pemkab Batola) kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sembilan kali berturut-turut dari tahun 2015 hingga 2023.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala BPK-RI Perwakilan Kalsel Rahmadi kepada Penjabat Bupati Batola Mujiyat, diruang Aula Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Lantai 4 Banjarbaru, Rabu (08/05/2024).
Baca juga: Kenangan mantan Bupati Batola Hasanuddin Murad tetap abadi
BPK-RI: LKPD 2023 Kabupaten Batola layak mendapatkan Opini WTP
Rabu, 8 Mei 2024 13:17 WIB
Kepala BPK-RI Perwakilan Kalsel Rahmadi Menyerahkan Penghargaan Kepada Penjabat Bupati Batola Mujiyat, di ruang Aula Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Lantai 4 Banjarbaru, Rabu (08/05/2024).(Antara/HO-Diskominfo Batola)
Meskipun BPK-RI Provinsi Kalsel menemukan masih ada beberapa catatan harus segera ditindak lanjuti,
