Banjarbaru (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor menyalurkan 1,85 ton ikan segar untuk jamaah Haul ke-19 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Guru Sekumpul di Kabupaten Banjar, Kalsel.
Menurut dia, ikan yang disalurkan, yakni jenis peda, lajang dan patin tersebut sejak Jumat (12/1), untuk kebutuhan jamaah yang datang dari berbagai penjuru negeri.
"Setiap dapur akan diberikan 20 kg ikan peda, 10 kg lajang serta 5 kg patin," ungkapnya.
Menurut Rusdi, ada sebanyak 50 dapur umum di wilayah Sekumpul yang mendapatkan distribusi ikan segar dari Gubernur Kalsel untuk memenuhi kebutuhan jamaah yang datang sejak Jumat hingga Minggu ini.
Dia pun menyampaikan bantuan ikan segar untuk Haul Guru Sekumpul ini dilaksanakan pula tahun lalu, namun hanya sekitar 1 ton.
Gubernur Sahbirin sempat memantau sejak tadi malam ke sejumlah posko relawan dari Kota Banjarmasin, Banjarbaru hingga Kabupaten Banjar.
Diketahui, Guru Sekumpul merupakan ulama karismatik yang meninggal dunia pada 5 Rajab 1426 H atau 10 Agustus 2005 (63) dimakamkan di Kecamatan Sekumpul Martapura depan Mushola Ar Raudhah atau tempat majelis taklim miliknya.
Haul Abah Guru Sekumpul fenomenal, karena dihadiri ratusan ribu hingga satu juta lebih jamaah yang datang dari berbagai penjuru negeri.
Di sepanjang jalan banyak warga dermawan yang membagi makanan gratis, serta posko-posko untuk istirahat jamaah.
Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat menyatakan Polres Banjar dibantu Polda Kalsel mengerahkan 1.400 personel mengamankan haul ulama kharismatik asal Kalsel dihadiri jutaan jamaah setiap tahun itu.
Kemudian, 20 ribu relawan dam instansi terkait turut mendukung kelancaran pengaturan jamaah saat puncak haul yang dilaksanakan pada Minggu setelah Shalat Maghrib.
Baca juga: Komunitas bengkel layani servis gratis bagi jamaah Haul Guru Sekumpul