"Sesuai target Kalimantan bebas rabies tahun 2030 maka kami siap mewujudkannya," ujar Kepala Balai Veteriner Banjarbaru Putut Eko Wibowo disela peringatan Hari Rabies Sedunia di Banjarbaru, Sabtu.
Menurut Putut, saat ini 16 kabupaten dan kota di wilayah Kalimantan masih terdapat kasus positif rabies dan kasus paling banyak terjadi di wilayah Kalimantan Barat yang banyak terdapat binatang anjing.
Selain itu, di wilayah Kalimantan Tengah terutama di Kabupaten Barito Selatan sempat ditetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) rabies meski pun kasusnya mulai menurun termasuk di Barito Timur.
"Jumlah kematian manusia yang dinyatakan positif terserang rabies tahun 2023 mencapai 12 orang yang disebabkan gigitan binatang baik anjing maupun kucing liar maupun peliharaan," ungkap Putut.
Dikatakannya, pihaknya terus berupaya mencegah muncul kasus penyakit rabies baik melalui sosialisasi dan pemberian vaksinasi yang dilakukan baik kepada hewan peliharaan dan juga binatang liar lainnya.
"Sosialisasi terus digencarkan dan vaksinasi juga dengan target 5.000 hewan yang divaksin baik melalui program dinas dan instansi terkait maupun saat ada event seperti hari rabies sedunia ini," ucapnya.
Ditambahkan, puncak peringatan Hari Rabies Sedunia yang digelar di halaman Kantor Balai Veteriner Banjarbaru juga diisi vaksinasi yang diberikan kepada 600 hewan untuk mencegah penularan virus rabies.
Putut mengimbau, pemilik hewan peliharaan rutin memeriksa hewan yang dipelihara baik pemeriksaan kesehatan maupun pemeriksaan terkait penyakit rabies sehingga tidak terjadi penularannya.
"Kami berharap, sosialisasi yang digalakkan pemerintah mendapat dukungan masyarakat yang bersedia hewan peliharaannya divaksin agar bebas dari penyakit rabies termasuk penyakit lainnya," kata dia.
Peringatan hari rabies sedunia dan bulan bakti peternakan dan kesehatan hewan tahun 2023 diisi berbagai kegiatan diantaranya lomba mewarnai TK dan SD, vaksinasi rabies dan Bvet Cat Fun Show.
Kegiatan dibuka Staf Ahli Wali Kota Banjarbaru Muhammad Rustam dihadiri perwakilan Dinas Kesehatan, dan Dinas Peternakan Provinsi Kalsel maupun dinas kabupaten dan kota serta undangan lainnya.