Batulicin, Kalsel (ANTARA) - Anggota DPRD Kalimantan Selatan Muhammad Yani Helmi optimistis Sekolah Menengah Kejuruan atau SMK Negeri 2 Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) bisa menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
"Saya optimis SMKN 2 Simpang Empat (260 km tenggara Banjarmasin) bisa menjadi BLUD," ujar wakil rakyat yang akrab dengan sapaan Paman Yani itu, Selasa sesudah menghadiri "Job Fair and Education" sekaligus membuka "Diamond Business Center" di sekolah tersebut.
Baca juga: Sosialisasi BLUD di Pemkab HSS
Sebelumnya Kepala SMKN 2 Simpang Empat Ika Yuliana mengatakan, siswa-siswinya menyambut hangat kedatangan Paman Yani yang juga Wakil Ketua Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Kalsel.
Ia menerangkan, Job Fair and Education salah satu upaya mendukung program pemerintah dalam menekan angka pengangguran dan meningkatkan indikator standar pendidikan nasional dengan harapan berdampak pula terhadap pertumbuhan serta perkembangan ekonomi masyarakat.
“Saya berharap kegiatan ini dapat menekan angka pengangguran terutama di Tanbu dan secara khusus lagi bagi alumni SMKN 2 Simpang Empat. Meningkatkan Raport Mutu Sekolah pada Indikator Standar Kompetensi,” ujar Ika.
Begitu pula Diamond Businees Center sebagai upaya mewujudkan “link and match” yang komprehensif dalam pendidikan vokasi membuat pemerintah cepat tanggap dalam mengembangkan ekosistem pendidikan vokasi.
"Semua usaha tersebut guna melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing tinggi melalui BLUD SMK. Dimana ada beberapa unit produksi dari masing-masing jurusan salah satunya Beauty and Healthy adalah klinik kecantikan kulit perawatan muka modern dan make up salon,” demikian Ika.
Baca juga: Bupati HSS serahkan SK BLUD untuk 11 puskesmas
Menanggapi hal itu, Paman Yani yang wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel VI/Kabupaten Kotabaru dan Tanbu menyatakan, bahwa business center tersebut sebagai wadah mewujudkan sesuatu yang bisa bersaing di dunia usaha.
“Sekolah bisa mengakomodir dari pada siswa-siswi yang sudah berprestasi dalam hal menciptakan sesuatu lapangan kerjanya sendiri, sehingga sekolah ini dapat mengeluarkan branding sendiri nantinya,” ucap Paman Yani.
Ia menyatakan mendukung sekolah menjadi BLUD dalam menekan angka pungutan liar (pungli) lingkup sekolah, sehingga ke depannya dunia pendidikan di kabupaten yang kaya hasil seperti halnya "Bumi Bersujud" Tanbu memiliki landasan hukum.
“Saya hari ini menjadi Ketua Pansus Pajak dan Retribusi Daerah Kalsel nantinya kita masukkan. Jadi ada payung hukumnya sehingga ketika pihak sekolah berusaha memungut biaya di bidang yang sifatnya usaha tersebut bisa dilindungi undang-undang menjadi legal,” harap Paman Yani.
Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Kalsel terus berupaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dengan berbagai program antara lain sebagaimana SMKN 2 Simpang Empat.
Sesudah membuka Business Center, Paman Yani beliau juga berkunjung ke beberapa tempat yang menghasilkan produk unggul dari SMKN 2 Simpang Empat tersebut antara lain Beauty and Healthy, Studio Foto.
Di Studio Foto tersebut Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel itu juga berkesempatan berfoto pada salah satu setnya, didampingi Kepala SMKN 2 Simpang Empat dan Sekretaris Disnakertran Tanah Bumbu Muhammad Yamani.
Anggota DPRD Kalsel optimistis SMKN 2 Simpang Empat Tanbu jadi BLUD
Selasa, 26 September 2023 12:49 WIB