Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Selatan Muhammad Fitri Hernadi di Banjarmasin, Kamis, menyampaikan Nadya Aqila Rahman berhak mewakili Kalimantan Selatan untuk mengikuti pemilihan pelajar pelopor keselamatan berlalu lintas dan angkutan jalan pada tingkat nasional.
Baca juga: Kalsel pilih pelajar pelopor keselamatan berlalu lintas
Baca juga: Kalsel pilih pelajar pelopor keselamatan berlalu lintas
Menurut dia, pemilihan pelajar pelopor keselamatan berlalu lintas dan angkutan jalan tingkat provinsi dilaksanakan pada 14--16 Agustus 2023 diikuti seluruh perwakilan siswa berprestasi dari kabupaten/kota.
Kegiatan ini, ungkap Fitri, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pelajar mematuhi peraturan berlalu lintas dan menjadi pelopor keselamatan jalan yang dapat memberikan pengaruh positif di lingkungan sekitar.
Fitri mengharapkan pelajar pelopor dapat menanamkan dan membangun kesadaran generasi muda melalui pelajar untuk berperilaku tertib berlalu lintas dan tanggung jawab meningkatkan keselamatan.
Dengan mengikuti kegiatan ini, ujar Fitri, para pelajar meski tidak terpilih menjadi juara, tetap mendapatkan ilmu yang berharga, dan dapat menerapkan ilmu itu untuk ditularkan kepada temannya.
Sebab, ungkap dia, angka kecelakaan di Provinsi Kalsel yang diterima dari PT Jasa Raharja, yaitu, jumlah korban kecelakaan lantas mencapai 565 orang hingga 9 Agustus 2023.
Baca juga: Banjarbaru siapkan pelajar pelopor keselamatan lalu lintas
Baca juga: Banjarbaru siapkan pelajar pelopor keselamatan lalu lintas
Dengan rincian, kata dia, korban meninggal dunia sebanyak 218 orang dan luka-luka mencapai 347 ooran, jumlah tersebut meningkat sebesar 4,05 persen dibanding periode yang sama pada 2022.
“Yang lebih membuat kita miris adalah korban laka tersebut 77 persen terjadi pada usia produktif, yakni, usia 16 sampai dengan 45 tahun," paparnya.
Sementara itu, Nadya Aqila Rahman menyampaikan sangat bersyukur bisa menjadi juara 1 pemilihan pelajar pelopor keselamatan berlalulintas dan angkutan jalan tingkat Provinsi Kalsel 2023.
Dia memastikan tidak akan menyia-nyiakan kesempatan mewakili Kalsel ke tingkat nasional untuk meraih prestasi.
Nadya Aqila Rahman meraih juara pada tingkat provinsi dengan membawa karya ilmiah Penerapan Black Box pada Program Langsat Manis.
“Program Langsat manis ini, merupakan layanan angkutan gratis untuk pelajar dan masyarakat di Kabupaten Tabalong yang disediakan oleh pemerintah setempat," ungkap Nadya.
Baca juga: Pelajar Banjar juara pelopor keselamatan LLAJ Kalsel
Baca juga: Pelajar Banjar juara pelopor keselamatan LLAJ Kalsel
