Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, Selasa, menyatakan, dirinya secara pribadi ingin menyaksikan langsung penyampaian visi dan misi para kandidat Sekdakot ini yang berlangsung selama dua hari, yakni, Selasa dan Rabu di Aula BKD Banjarmasin.
"Ekspose rencana strategis visi dan misi para kandidat Sekdakot ini digelar tertutup untuk umum, saya sudah minta izin dengan tim Pansel untuk ikut mendengarkan, ya, dibolehkan," ujar Ibnu Sina.
Ketua Tim Pansel Sekdakot Banjarmasin HM Arsyad mengungkapkan, adu visi misi kandidat Sekdakot ini dibagi dua tahap, yakni, tahap pertama hanya diikuti lima kandidat, dan sisanya empat kandidat besok (Rabu,13/7).
"Alhamdulillah, ekspose hari pertama visi dan misi kandidat Sekdakot berjalan lancar, semuanya menyampaikan dengan lancar dan baik visi dan misinya, dan menjawab pertanyaan kita," paparnya.
Menurut dia, setiap anggota Tim Pansel memberikan dua atau tiga pertanyaan bagi para kandidat, dan ini harus dijawab dengan baik untuk mendapat nilai.
"Karena waktunya hanya satu jam bagi setiap kandidat, jadi setiap pertanyaan harus dijawab lugas, ringkas, dan jelas," ucapnya.
Diantaranya, ungkap Arsyad, tentang tugas pokok sebagai pejabat sekda, tidak terkecuali juga dengan kondisi kota ini, bagaimana menurut pandangan mereka masing-masing juga rencana pembangunannya.
"Pada dasarnya semuanya menguasai, tapi tentunya ada plus dan minusnya, inilah yang menjadi penilai kita," tuturnya.
Siapa saja yang mendapat giliran menyampaikan visi dan misi di hari pertama, Selasa (12/7) ini, Drs H M Yusuf Effendi Kepala Badan Penanggulangan Bencana (Kesbangpol) KabupatenHulu Sungai Selatan (HSS), H Iswansyah staf Ahli Bidang Hukum di Pemprov Kalsel, Drs H Hamli Kursani Asisten Pemerintahan Sekdakot.
Selanjutnya ada nama Ir Lauhem Mahfuzi Staf Ahli Bidang Pemerintahan Kabupaten Tapin, kelima, Ir H Rairajuni Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Kotabaru.
Untuk hari kedua, yakni, Rabu (13/7), dijadwalkan akan dihadapi H Fathurrahim pejabat Sekretaris DPRD Kota Banjarmasin, Drs H Gustafa Yandi Kepala Dinas Pendapatan Daerah Pemprov Kalsel, Ir HM Yunus Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Tapin, dan Drs H Khairil Anwar Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan aset Kota Banjarmasin.