Kriminal kemarin, dari riak-riak pemicu konflik hingga dua pemuda masuk sumur

Banjarmasin (ANTARA) - Sejumlah berita politik, hukum dan kriminal disiarkan pada Jumat (26/5), mulai Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Andi Rian R Djajadi mengingatkan semua pihak termasuk partai politik (parpol) untuk tidak memunculkan riak-riak pemicu konflik hingga perkelahian dua pemuda masuk sumur.

Berikut rangkuman seputar berita Polhukam di Kalimantan Selatan yang masih menarik untuk dibaca kembali.

1. Kapolda Kalsel ingatkan parpol tak timbulkan riak pemicu konflik

Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Andi Rian R Djajadi mengingatkan semua pihak termasuk partai politik (parpol) untuk tidak memunculkan riak-riak pemicu konflik menjelang Pemilu 2024 agar suasana tetap kondusif.

Selengkapnya baca di sini

2. Polda Kalsel dalami laporan dugaan pencemaran nama baik di medsos

Tim Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalimantan Selatan mendalami adanya laporan dugaan pencemaran nama baik di media sosial (medsos) dengan pelapor bernama Syahrian.


Selengkapnya baca di sini

3. Usai pesta miras dua pemuda berkelahi hingga masuk sumur

Dua orang pemuda yang merupakan teman cukup akrab berkelahi usai pesta minuman keras hingga tanpa diduga keduanya masuk ke dalam sumur dan menggegerkan warga di sekitar tempat kejadian.

Selengkapnya baca di sini

4. KPU Kalsel periksa administrasi dokumen syarat bakal caleg

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) memverifikasi administrasi dokumen persyaratan bakal calon legislatif (bacaleg) untuk Pemilu 2024 yang dijadwalkan hingga 23 Juni 2023.

Selengkapnya baca di sini

5. Warga keluhkan kegiatan penebangan pohon oleh PT TWK

Warga Kecamatan Bintang Ara Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan mengeluhkan kegiatan penebangan pohon oleh PT Trikorindotama Wanakarya yang diduga merambah ke kebun karet warga setempat.

Selengkapnya baca di sini