Banjarmasin (ANTARA) -
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Selatan M Fitri Hernadi menyatakan, posko-posko pemantauan kelancaran mudik lebaran Idul Fitri 1444 H tahun 2023 sudah didirikan.
Menurutnya dia di Banjarmasin, Senin, posko pantauan mudik lebaran dibangun di sejumlah titik kabupaten dan kota sesuai arahan Kementerian Perhubungan RI sejak 12 April 2023.
Posko pelayanan terpadu mudik lebaran dari Dishub Provinsi Kalsel salah satunya di Terminal Kilometer 6 Banjarmasin.
"Selain itu Polda Kalsel juga memiliki beberapa posko dan pos di sepanjang jalur mudik," papar Fitri.
Sementara posko antara provinsi didirikan Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XV di Terminal Gambut Barakat di Jalan A Yani km 17, Kabupaten Banjar.
"Untuk posko angkutan laut tersedia di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin dan posko angkutan udara di Bandara Syamsudin Noor di Kota Banjarbaru," paparnya.
Tiap posko terpadu berisi tim dari kepolisian, Dishub, Dinas Kesehatan, dan stakeholder lainnya, masing-masing berkolaborasi.
"Dipastikan semua posko siap untuk bertugas memperlancar arus mudik lebaran tahun 2023, bahkan pada arus balik nantinya," kata Fitri.
Prediksi sementara, ungkap dia, arus mudik tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya, bahkan di terminal tipe B Kilometer 6 Banjarmasin diperkirakan naik antara 16-17 persen pada 2023 ini.
Terminal Kilometer 6 Banjarmasin melayani keberangkatan mudik lebaran untuk antarakota dalam provinsi (AKDP) jurusan Banjarmasin-Banua Enam (Tapin, Kandang, Barabai, Amuntai, Tanjung dan Balangan).
Kemudian tujuan Banjarmasin ke daerah pesisir, yakni Pelaihari, Batulicin Tanah Bumbu dan Kotabaru.
Sedangkan untuk Terminal Gambut Barakat di Kabupaten Banjar melayani jurusan antarkota antarprovinsi (AKAP) ke Provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.
Fitri memprediksi lonjakan penumpang terjadi di Bandara Syamsuddin Noor diperkirakan akan mencapai 160.960 penumpang atau naik 30,1 persen dari tahun sebelumnya.
Sedangkan di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin untuk jurusan Surabaya, Jawa Timur, diprediksi naik 16 persen dari tahun sebelumnya, atau sekitar 40 ribu penumpang baik naik maupun turun.