"Korban ditemukan meninggal dunia di atas ranting bambu dengan memegang tali kabel listrik mesin air," jelas Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian di Tabalong, Sabtu.
Baca juga: Warga Tanjung tewas kesetrum di Sungai Tabalong
Baca juga: Warga Tanjung tewas kesetrum di Sungai Tabalong
Menurut istri korban, RH sebelumnya AY keluar dari rumah sekitar pukul 16.00 wita untuk memperbaiki mesin air milik korban yang rusak di pinggir Sungai Tabalong.
Hingga maghrib korban belum pulang ke rumah selanjutnya istri korban mencari dan meminta bantuan warga sekitar untuk mencari korban.
Selanjutnya pada Jumat (3/2) sekitar pukul 23.00 Wita anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tabalong menemukan mayat di sekitar lokasi kejadian.
Selanjutnya anggota BPK mematikan aliran mesin air dan langsung mengevakuasi korban dan dibawa ke RSUD Badaruddin Tanjung
Berdasarkan Pemeriksaan doter jaga RSUD Badarudin Kasim Maburai, Indra Kesuma korban diperkirakan meninggal dunia kurang lebih lima jam mengingat tubuh korban dalam kondisi kaku.
Baca juga: Dua petugas pemasang jaringan internet di Balangan kesetrum, satu tewas
Baca juga: Dua petugas pemasang jaringan internet di Balangan kesetrum, satu tewas
Tidak l ditemukan tanda - tanda kekerasan pada tubuh korban dan penyebab kematian dipastikan karena terkena aliran listrik dengan luka bakar di dada dan telapak tangan kanan.
"Dari keterangan pihak keluarga korban AY tidak memiliki riwayat penyakit atau tidak sedang sakit," tambah Kapolres.
Pihak keluarga juga tidak bersedia dilakukan autopsi dan menerima kejadian yang dialami korban karena musibah dan sudah membuat surat pernyataan.
Baca juga: Pegang pagar taman, Maulid tewas kesetrum
Baca juga: Pegang pagar taman, Maulid tewas kesetrum