Pelaihari, (AntaranewsKalsel) - Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Perkebunan Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Nor Hidayat menyatakan hingga saat ini daerahnya masih kekurangan irigasi pertanian untuk mendukung peningkatan produksi padi.
"Padahal irigasi untuk pertanian sangat diperlukan bagi peningkatan produksi padi di daerah tersebut," kata Hidayat di Pelaihari, Senin.
Untuk menambah irigasi, lanjut dia, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Tanah Laut agar mampu meningkatkan produksi padi.
Menurut dia, saat ini ada beberapa kecamatan saja yang sudah memiliki irigasi, itu pun belum optimal dalam pemanfaatannya oleh para petani di daerah tersebut.
"Salah satu contoh irigasi sederhana di Kecamatan Bajuin mampu meningkatkan produksi padi, karena panen dua kali dalam setahun," ucapnya.
Diutarakannya, kalau semua kecamatan di Tanah Laut memiliki irigasi, maka upaya untuk panen dua hingga tiga kali dalam satu tahunnya.
"Selama ini dengan minimnya irigasi, kita masih belum bisa mengoptimalkan produksi padi dalam satu tahun bisa panen dua sampai tiga kali," terangnya.
Lebih lanjut dia mengemukakan, walaupun masih minimnya irigasi, namun peningkatan produksi padi di Tanah Laut dari tahun ke tahun terus diusahakan, terutama didua kecamatan yakni, Kecamatan Kurau, dan Kecamatan Bati-Bati.
Untuk itu, dia berharap, kedepannya penambahan irigasi di Tanah Laut dapat dilakukan, sehingga upaya peningkatan produksi bisa teralisasi.
Tanah Laut Kekurangan Irigasi
Selasa, 19 April 2016 5:50 WIB