Barabai (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) bekerjasama dengan BGP Provinsi Kalimantan Selatan melaksanakan pelatihan penyiapan guru penggerak bagi 51 kepala sekolah (Kepsek) yang bertempat di Balai Guru Penggerak Provinsi Kalimantan Selatan, Jalan Ambulung, Loktabat Selatan, Banjarbaru.
"Kegiatan berlangsung selama lima hari dari tanggal 11-15 Nopember 2022, orientasinya agar kepala sekolah yang diangkat melalui non guru penggerak dipersiapkan untuk mengikuti program calon guru penggerak," kata Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan HST Misran Sabtu.
Menurutnya, selama kurun waktu satu periode atau empat tahun, apabila kepala sekolah tidak lulus mengikuti program guru penggerak, maka akan dikembalikan fungsinya sebagai guru.
Kasi Manajemen GTK SMP Dinas Pendidikan HST Dewi Susanti yang juga panitia pelaksana menyebutkan, sasaran pelatihan ini adalah kepala sekolah yang diangkat berdasarkan hasil pemetaan pada tanggal 26 Oktober 2022 yang lalu di Lingkungan Pemkab HST.
Ditambahkannya, kegiatan ini diikuti oleh 51 orang kepala sekolah yang sudah dipetakan di lingkup Dinas Pendidikan HST Provinsi Kalimantan Selatan.
Sedangkan, Plt Kepala Dinas Pendidikan HST H Muhammad Anhar saat membuka acara menyampaikan bahwa syarat menjadi kepala sekolah berdasarkan Permendikbud Nomor 40 Tahun 2021 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah tertanggal 17 Desember 2021 salah satunya ialah memiliki sertifikat guru penggerak.
Ditambahkannya, dengan adanya pelatihan penyiapan calon guru penggerak ini merupakan solusi dari prasyarat tersebut. "Apabila Bapak atau Ibu yang nantinya lulus program Guru Penggerak ini yang mempunyai kompetensi kepengawasan, baik dalam hal penilaian sasaran kerja maupun penilaian perilaku maka dapat dipromosikan menjadi pengawas," tegasnya.
Sedangkan Kepala BGP Provinsi Kalsel Abdul Kamil Marisi menyebutkan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah salah satu kabupaten yang agresip dalam hal peningkatan mutu Pendidikan dan juga merupakan top score calon guru penggerak terbanyak se-Kalimantan Selatan Tahun 2022.
Nara sumber pada kegiatan tersebut adalah Kepala BGP Kalsel, widyaprada dan akademisi dari universitas negeri di Kalimantan Selatan.