Pelaihari (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Selatan (DPPPA Kalsel) menggelar Pendampingan/Advokasi Kabupaten Layak Anak (KLA) Klaster Pendidikan, Pemanfaatan Waktu Luang dan Budaya Tahun 2021, di Aula Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Tanah Laut, Kamis (25/11).
"Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dukungan konkrit pemerintah dengan cara menggugah semangat Gugus Tugas kabupaten/kota untuk melaksanakan salah satu fungsinya, yaitu evaluasi Rencana Aksi Daerah mengenai KLA di Kabupaten Tanah Laut,"ujar Kepala Sub Bidang Sumber Daya Masyarakat Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Tanah Laut Witri Widayati selaku narasumber pertama di acara tersebut.
Menurut dia, menyampaikan progres dari tahun 2020 mengenai Advokasi KLA terlihat kemajuan di sektor pendidikan pada kelembagaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
"Peningkatan lembaga PAUD di tahun 2021 ini ada 13 kelembagaan tambahan, selain itu juga ada sosialisasii sekolah ramah anak. Penerapan KLA memang sangat diperlukan mengingat banyak kekerasan terjadi pada anak," kata Witri.
Sementara, Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak Dinas PPPA Kalsel Andrian Anwari selaku narasumber kedua mengharapkan, kegiatan tersebut diduplikasi oleh gugus tugas yang ada di kabupaten, khususnya Kabupaten Tanah Laut.
"Kegiatan ini bukan hanya klaster empat saja berupa pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan budaya tetapi ada klaster-klaster lainnya yang diinisiasi gugus tugas di daerah ini untuk diselenggarakan acara seperti ini,"pintanya.
Forum dimoderatori Kasi Pemenuhan Hak Pendidikan dan Pengasuhan Dinas PPPA Provinsi Kalimantan Selatan Rahmawaty, banyak mendapatkan respon dari peserta dari perwakilan satuan kerja perangkat daerah Kabupaten Tanah Laut, BNNK Tanah Laut, Baznas Tanah Laut, para tenaga pendidik serta para tamu undangan.
DPPPA Kalsel gelar KLA klaster pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan budaya di Tanah Laut
Jumat, 26 November 2021 19:06 WIB
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dukungan konkrit pemerintah dengan cara menggugah semangat Gugus Tugas kabupaten/kota untuk melaksanakan salah satu fungsinya,