Tanjung (ANTARA) - Kepala Kepolisian Resor Tabalong AKBP Riza Muttaqin menyampaikan pelaksanaan Operasi Zebra Intan 2021 sebagai tindakan simpati dan edukatif bagi masyarakat agar tertib berlalu lintas.
"Di masa pendemi ini operasi 100 persen berupa tindakan simpati dan edukatif serta humanis, bagi masyarakat," jelas Riza saat memimpin apel gelar pasukan operasi Zebra Intan 2021 di Taman Giat Tanjung, Senin (15/11).
Sebelumnya pola operasi 80 persen dilaksanakan preemtif dan preventif serta 20 persen penegakan hukum namun untuk menghindari kerumunan selama pandemi diubah menjadi 100 persen tindakan simpati dan edukatif.
Operasi Zebra Intan 2021 ini dilaksanakan selama 10 hari sejak hari ini sampai 24 Nopember 2021.
Kegiatan ini pun dimulai yang ditandai pemasangan pita warna biru kepada masing-masing perwakilan anggota Subden Pom Persiapan Tanjung, Satlantas Polres Tabalong dan Dishub Tabalong oleh Kapolres Tabalong selaku inspektur Apel gelar pasukan.
Apel gelar pasukan juga dihadiri Bupati Tabalong Anang Syakhfiani dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah lainnya.
Sebagai operasi cipta kondisi, operasi zebra ini dilaksanakan dalam rangka jelang pengamanan Natal 2021 maupun Tahun Baru 2022 sehingga perlu dilaksanakan tidak saja oleh jajaran Polri namun juga berkolaborasi dengan melibatkan instansi terkait bidang lalulintas.
Termasuk melaksanakan giat bakti sosial l yang dapat menciptakan rasa simpatik masyarakat kepada Polri, penyuluhan tentang Promes dan cara aman berlalulintas serta membantu masyarakat lain.
Selama operasi juga tidak dilakukan giat razia, pemeriksaan surat ranmor serta tindak lainnya yang tidak simpatik kepada masyarakat.
Sementara itu para pejabat utama dan Kasatlantas diminta melakukan pengawasan secara ketat di lapangan serta berikan tindakan tegas kepada anggota bila ada yang melanggar.
Operasi Zebra sebagai tindakan simpati dan edukatif
Senin, 15 November 2021 15:35 WIB