Rantau (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tapin menargetkan 36.444 penduduknya dapat terima suntikan vaksin COVID-19. Ada yang dosis pertama dan kedua.
Puji Winarta, Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Tapin mengungkapkan, sebanyak 146.777 penduduk harus divaksin.
“Vaksin dosis pertama sudah mencapai 31.74 persen dan dosis kedua 20.88 persen,” ungkapnya, Senin.
Dengan target 36.444 penduduk itu, pihaknya saat ini belum bisa memastikan perkiraan capaian vaksinasi di akhir bulan nanti.
“Saat ini kami sedang hitung berapa rata-rata capaian puskesmas per hari, baru nanti akan diperkirakan berapa capaian per bulan,” jelasnya.
Dipinta pemerintah pusat di akhir 2021 vaksinasi dapat mencapai ke angka 70 persen untuk daerah. Langkah strategis yang dilakukan Tapin diantaranya memberdayakan masyarakat, memudahkan akses, dan menjamin pasokan vaksin.
“Kita harus optimis dan harus kerja keras juga untuk mencapai 70 persen,” ucapnya.
Data Dinkes Tapin diterima ANTARA, Senin, (8/11) itu menunjukan, jadwal vaksinasi sepanjang November itu menyebar ke seluruh kecamatan. Targetnya, dari pelajar sampai masyarakat umum.
Dilihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) 2019 total penduduk Tapin sebanyak 191.372 jiwa, kategori umur terbanyak diusia antara lima sampai sembilan tahun, ada 17.666 jiwa.
Diharapkan dengan terpenuhinya total taget 146.777 penduduk tervaksin, nantinya dapat menciptakan herd immunity, warga Tapin tahan dari COVID-19.
Baca juga: Bupati Tapin minta orang tua siswa bantu program vaksinasi
Baca juga: Sekda Tapin sebut target 70 persen vaksinasi dari presiden dapat dipenuhi
Baca juga: Sejuta vaksin perhari tergantung alokasi dan distribusi pemerintah pusat
Baca juga: BIN Kalsel bawa 500 dosis vaksin datangi rumah warga di Tapin
Baca juga: HUT Bhayangkara ke 75 : Catatan Polres Tapin tentang penanganan COVID-19