• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News kalsel
Selasa, 23 Desember 2025
Antara News kalsel
Antara News kalsel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Pariwisata & Lingkungan Hidup
    • Wonderful Indonesia Diving Directory jadi rujukan penyelam profesional

      Wonderful Indonesia Diving Directory jadi rujukan penyelam profesional

      Kamis, 18 Desember 2025 16:50

      Goa Batu Hapu dari perut Meratus jadi saksi warisan geologi

      Goa Batu Hapu dari perut Meratus jadi saksi warisan geologi

      Minggu, 14 Desember 2025 11:49

      Situs Geopark Meratus Goa Batu Hapu Tapin Kalsel

      Situs Geopark Meratus Goa Batu Hapu Tapin Kalsel

      Senin, 1 Desember 2025 15:03

      Pemprov Kalsel terapkan program tanam RBE seluas 100 hektare di Cempaka

      Pemprov Kalsel terapkan program tanam RBE seluas 100 hektare di Cempaka

      Kamis, 27 November 2025 20:20

      Dispar Kalsel tingkatkan pengembangan destinasi wisata banua

      Dispar Kalsel tingkatkan pengembangan destinasi wisata banua

      Senin, 24 November 2025 17:24

  • Nasional
    • Puluhan tentara dan warga tewas akibat konflik perbatasan Thailand-Kamboja

      Puluhan tentara dan warga tewas akibat konflik perbatasan Thailand-Kamboja

      Selasa, 23 Desember 2025 0:50

      Gubernur Aceh: Mentan perkuat ketahanan pangan warga Aceh masa sulit

      Gubernur Aceh: Mentan perkuat ketahanan pangan warga Aceh masa sulit

      Selasa, 23 Desember 2025 0:37

      Bus terguling, 16 meninggal dunia, Pemprov Jateng tanggung biaya

      Bus terguling, 16 meninggal dunia, Pemprov Jateng tanggung biaya

      Senin, 22 Desember 2025 18:42

      Bantuan internasional non-pemerintah diizinkan masuk Aceh

      Bantuan internasional non-pemerintah diizinkan masuk Aceh

      Senin, 22 Desember 2025 16:30

      Badan Geologi: Sejumlah kota besar di Jawa alami penurunan muka tanah

      Badan Geologi: Sejumlah kota besar di Jawa alami penurunan muka tanah

      Senin, 22 Desember 2025 16:15

  • Seputar Kalsel
    • Pemprov Kalsel
    • Kotabaru
    • DPRD Kotabaru
    • Tanah Bumbu
    • Hulu Sungai Utara
    • Hulu Sungai Selatan
    • Hulu Sungai Tengah
    • Balangan
    • Tanah Laut
    • Yayasan Amanah Bangun Negeri
    • Banjarbaru
    • DPRD Kalsel
    • Tapin
    • Barito Kuala
    • DPRD Balangan
    • Banjar
    • Banjarmasin
    • Tabalong
    • Umum
    • Olahraga
      • KONI Kalsel ditekankan konsisten lahirkan atlet berprestasi

        KONI Kalsel ditekankan konsisten lahirkan atlet berprestasi

        Senin, 22 Desember 2025 20:59

        Rakerprov KONI Kalsel diharapkan bidik 10 besar PON XXII di NTT-NTB

        Rakerprov KONI Kalsel diharapkan bidik 10 besar PON XXII di NTT-NTB

        Senin, 22 Desember 2025 20:57

        PSSI kontrak wasit Jepang Yudai Yamamoto, pertama full time

        PSSI kontrak wasit Jepang Yudai Yamamoto, pertama full time

        Senin, 22 Desember 2025 20:41

        Super League - Dua gol Ramon menangkan Persib atas Bhayangkara FC

        Super League - Dua gol Ramon menangkan Persib atas Bhayangkara FC

        Senin, 22 Desember 2025 3:32

        Super League  - Persita kalahkan Persik 3-0, Hokky cetak gol salto

        Super League - Persita kalahkan Persik 3-0, Hokky cetak gol salto

        Minggu, 21 Desember 2025 22:24

    • Pendidikan
        • Berita ULM
        • POLIBAN BANJARMASIN
        ULM bebaskan pembayaran UKT 200 mahasiswa terdampak bencana Sumatera

        ULM bebaskan pembayaran UKT 200 mahasiswa terdampak bencana Sumatera

        Senin, 22 Desember 2025 17:49

        Rektor: Anugerah Diktisaintek cermin komitmen ULM terus berinovasi

        Rektor: Anugerah Diktisaintek cermin komitmen ULM terus berinovasi

        Sabtu, 20 Desember 2025 18:18

        ULM tambah guru besar bidang pendidikan perkuat keunggulan FKIP

        ULM tambah guru besar bidang pendidikan perkuat keunggulan FKIP

        Rabu, 17 Desember 2025 17:50

        ULM tambah 564 PPPK perkuat layanan kependidikan

        ULM tambah 564 PPPK perkuat layanan kependidikan

        Sabtu, 13 Desember 2025 23:45

        Poliban raih lima penghargaan pada Anugerah Diktisaintek 2025

        Poliban raih lima penghargaan pada Anugerah Diktisaintek 2025

        Jumat, 19 Desember 2025 23:20

        Poliban bekali guru dan siswa SMK teknik konversi kendaraan listrik

        Poliban bekali guru dan siswa SMK teknik konversi kendaraan listrik

        Senin, 15 Desember 2025 19:55

        Poliban mantapkan penerapan program rekognisi pembelajaran lampau

        Poliban mantapkan penerapan program rekognisi pembelajaran lampau

        Sabtu, 13 Desember 2025 20:04

        Poliban tingkatkan wawasan mahasiswa mengenai investasi sukuk

        Poliban tingkatkan wawasan mahasiswa mengenai investasi sukuk

        Sabtu, 13 Desember 2025 10:14

    • English News
      • A DPRD member congratulates Awaludin to chair Kotabaru KONI

        A DPRD member congratulates Awaludin to chair Kotabaru KONI

        Selasa, 23 Desember 2025 0:19

        DPRD Deputy Speaker chairs Kotabaru KONI

        DPRD Deputy Speaker chairs Kotabaru KONI

        Selasa, 23 Desember 2025 0:13

        Indonesia calls for 30--40 year urban planning for sustainable cities

        Indonesia calls for 30--40 year urban planning for sustainable cities

        Senin, 22 Desember 2025 3:53

        Indonesia promotes tempeh as a culinary tool of gastrodiplomacy

        Indonesia promotes tempeh as a culinary tool of gastrodiplomacy

        Senin, 22 Desember 2025 3:43

        Kotabaru's goat contest to improve goat farming quality

        Kotabaru's goat contest to improve goat farming quality

        Sabtu, 20 Desember 2025 16:59

    • Infografik
    • Foto
      • PLN pulihkan sistem kelistrikan di Aceh

        PLN pulihkan sistem kelistrikan di Aceh

        Minggu, 21 Desember 2025 21:36

        Legislator hadiri Balangan Colour Fest 2025

        Legislator hadiri Balangan Colour Fest 2025

        Sabtu, 13 Desember 2025 20:50

        Tim Sekretariat DPRD Banjarbaru monitoring reses anggota dewan

        Tim Sekretariat DPRD Banjarbaru monitoring reses anggota dewan

        Senin, 8 Desember 2025 20:47

        PLN UID Kalselteng berangkatkan tim relawan kelistrikan ke Aceh

        PLN UID Kalselteng berangkatkan tim relawan kelistrikan ke Aceh

        Senin, 8 Desember 2025 15:44

        Wakil DPRD Tanah Bumbu komitmen perjuangkan aspirasi warga Batuah

        Wakil DPRD Tanah Bumbu komitmen perjuangkan aspirasi warga Batuah

        Minggu, 7 Desember 2025 11:26

    • Video
      • Pemkot Banjarmasin susuri sungai untuk petakan masalah banjir

        Pemkot Banjarmasin susuri sungai untuk petakan masalah banjir

        Jumat, 19 Desember 2025 2:13

        KSOP Banjarmasin gelar apel kesiapan posko terpadu angkutan Natal

        KSOP Banjarmasin gelar apel kesiapan posko terpadu angkutan Natal

        Kamis, 18 Desember 2025 22:10

        Stok bahan pokok di Banjarmasin aman, meski mengalami kenaikan

        Stok bahan pokok di Banjarmasin aman, meski mengalami kenaikan

        Kamis, 18 Desember 2025 19:59

        Kepatuhan wajib pajak Kalsel peringkat ketiga nasional

        Kepatuhan wajib pajak Kalsel peringkat ketiga nasional

        Rabu, 17 Desember 2025 9:44

        Ratusan warga Kalsel ikuti cek gigi gratis

        Ratusan warga Kalsel ikuti cek gigi gratis

        Selasa, 16 Desember 2025 20:05

    "Batiti Kulaan" Hubungkan Keluarga Terputus Banua - Malayia

    Senin, 10 November 2014 15:09 WIB

    "Batiti Kulaan" Hubungkan Keluarga Terputus Banua - Malayia.(Antara/Hasan)

    Tetesan air mata Mdnoh Rahidin keturunan Suku Banjar yang lama tinggal di Negeri Johor, Malaysia setelah bertemu dengan rombongan Forum Silaturahmi Kulaan Banjar Banua (FSKB) menggambarkan betapa rindu dirinya akan Kalimantan Selatan tanah nenek moyangnya.

    "Saya ingin tahu sekali mengenai juriat keturunan ayah saya yang ada di Desa Paran Kabupaten Balangan di Banua" kata Mdnoh Rahidin saat bertemu dengan 19 anggota FSKB di Kota Melaka dalam perjalanan Batiti Kulaan 17-26 Oktober 2014 lalu.

    Menurut Mdnoh Rahidin seorang pegawai Bomba (regu pemadam kebakaran Malaysia) tersebut sudah lama keinginan untuk mencari juriat keturunan di Indonesia tetapi harus bagaimana.

    "Bagi Saya Kota Banjarmasin saja tak tahu apalagi Desa Paran Kabupaten Balangan,"katanya seraya menanyakan berapa jarak antara Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin ke desa nenek moyangnya itu.

    Ketika diberitahu sejauh sekitar 200 kilometer, ia pun kaget. " wah jauh sekali, seandainya ia mencarinya sendiri ke Banjarmasin jelas sendiri, jelas akan kehilangan jejak," katanya.

    Setelah berbincang lebar dengan para anggota FSKB maka ia pun berjanji akan bertandang ke Indonesia untuk mencari pihak keluarga bersama isterinya yang kini bekerja di sebuah perusahaan minyak Malaysia.

    Tekad mencari keluarga tersebut didasari pesan almarhum ayahnya Haji Rahidin Bin Masak, agar mencari juriat keluarga di Indonesia, karena pesan itulah ada keinginan kuat mencari jejak keluarga tersebut.

    Banyak cerita yang hampir sama dengan kasus Mdnoh Rahidin ini yang semuanya berharap bisa mengetahui keberadaan juriat satu sama lain yang berada di dua negara serumpun ini, setelah puluhan tahun bahkan ratusan tahun tak ada pernah kontak lagi.

    Dalam perjalanan "Batiti Kulaan" FSKB tersebut, beberapa lokasi kawasan pemukiman Suku Banjar di Malaysia, seperti di Bukit Malintang Negeri Sembilan, Negeri Johor, Sungai Manik, Began Serai, Bagan Datuk negeri Perak, dan beberapa lokasi lagi.

    FSKB sepakat mengeratkan tali persaudaraan dengan Pertubuhan Kulaan Banjar Malaysia setelah melakukan pertemuan di negara jiran tersebut.

    Anggota FSKB, Mohamad Ary yang juga ketua rombongan dalam perjalanan Batiti Kulaan atau muhibah ini menuturkan, setelah melakukan perjalanan selama sembilan hari banyak pengalaman yang didapat dalam upaya menyambangi pemukiman-pemukiman Suku Banjar yang berada di negeri seberang tersebut.

    Dalam beberapa kali pertemuan antara kedua belah pihak sepakat menjalin persaudaraan yang lebih dekat, dengan tujuan eratkan hubungan kekeluargaan yang selama ini agak terputus, sekaligus sebagai wadah atau wahana bagi siapa saja di kedua belah pihak untuk mencari juriat di dua negara berbeda tersebut.

    Menurut Mohamad Ary, banyak Suku Banjar yang sudah lama bermukim di Malaysia ingin mencari juriat keluarga yang ada di banua asal Kalimantan selatan, tetapi setelah hubungan lama terputus sekarang sudah kehilangan jejak untuk mencari juriat tersebut.

    Atau sebaliknya warga Banua di kalsel yang sudah kehilangan jejak pula untuk mencari juriat keluarga yang madam (merantau) ke Malaysia puluhan bahkan ratusan tahun silam.

    FSKB yang dimotori anggota Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) Banjarmasin ini akan menjadi jembatan bagi mereka yang terputus hubungan keluarga tersebut untuk saling mengetahui kedua belah pihak, dan kalau perlu FSKB bisa mempertemukannya.

    Sebagai Contoh saja, Pak Mdnoh Rahidin keturunan Banjar Kalsel yang lama tinggal di Negeri Johor Malaysia, yang sempat menitikkan air mata setelah bertemu dengan rombongan FSKB tersebut kini sudah menemukan titik terang keluarganya, setelah anggota FSKB memberitahukan hal tersebut ke keluarga yang ada di Kabupaten Balangan.

    Sekarang kedua belahpihak keluarga sudah berhubungan melalui saluran telpon, dan mereka berjanji akan bertemu, kata Mohamad Ary seraya menyebutkan bagi keluarga lain yang ingin mencari keluarga yang terputus silahkan hubungi IKA Unlam di Banjarmasin.

    Dalam kunjungan Batiti Kulaan tersebut rombongan FSKB disambut dengan hangat para warga di beberapa lokasi tersebut, bahkan sempat menyaksikan festival budaya Banjar di Bukit Melintang.

    Rombongan juga sempat bertemu dengan Mr Criag orang Amerika Serikat yang tinggal di Kedah Malaysia yang ternyata mendalami dan mahir bahasa Banjar.

    Rombongan juga bertemu dengan tokoh masyarakat Banjar batu pahat, Jaini Musa yang ingin bertemu dengan para juriatnya yang berada di Kalsel.

    Bahkan dalam perjalanan muhibah ini rombongan FSKB ikut dalam parade mobil Kulaan Adventure Team ke lokasi wisata peranginan.

    Kemudian bertemu dengan para pengerusi koperasi Kulaan Banjar Malaysia di Bangi, Mohamad Saleh dan Kamar Mohamad Zaman dan beberapa pengerusi koperasi lainnya.

    Di Bukit Melintang, rombongan sempat menjenguk dua orang sepuh Suku Banjar yang sudah ujur dengan usia hampir satu abad yang dipercaya sebagai sepuh Suku Banjar yang dulunya membuka hutan wilayah Bukit Melintang sebagai kawasan pemukiman Suku Banjar.

    FSKB juga bertemu dengan Rektor Universitas Islam Azlan Shah Nordin Kardi asli suku Banjar, serta Prof Jamil Hasim yang juga keturunan Banjar asal Lampihong, sepakat melakukan kerjasam pendidikan dengan FSKB yang sebagian anggotanya adalah anggota Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) Banjarmasin.

    Rompongan juga disambut hangat kulaan Banjar Malaysia di Desa Sungai Manik yang 80 persen penduduknya juga sebagai petani padi atau disebut pekerja bandang adalah orang Banjar yang membuka lahan sejak ratusan tahun silam.

    Hanya saja pertanian di lokasi ini tak lagi menggunakan sistem tradisional khas Banjar di Kalsel, seperti menyemai atau menaradak, merincah, memuntal,meampar, merumput, kemudian menanjang lalau mengatam.

    Sistem yang digunakan petani ini sudah berubah hampir semuanya pakai mekanik, sehingga satu hektare menghasilkan 10 ton, dan setiap petani sekurangnya memiliki bandang sepuluh hektare dan mamppu panen dua kali setahun.

    Istimewanya lagi warga Banjar yang menggarap bandang (sawah) di Malaysia ini selain menjual padinya sendiri, oleh karajaan Malaysia mereka juga mendapat insentif, setiap ton dihargai 250 ringgit Malaysia, jika setiap heltare bandang menghasilkan 10 ton maka petani akan memperoleh insentif atau bonus dari kerajaan 2500 ringgit,maksudnya untuk menggairahkan petani untuk menanam padi.

    Namun banyak pula dari keturunan Banjar di Malaysia ini tak lagi mengelola bandang namun beternak ayam, berkebun sawit, berkebun getah karet, dan tak sedikit pula yang sudah menjadi pejabat, pengusaha, atau seniman dan olahragawan terkenal.

    Keturunan atau juriat Suku Banjar Kalimantan Selatan yang tinggal di Malaysia dan kiprahnya mulai kelihatan di berbagai sektor kehidupan di negara tetangga itu bisa menjadi generasi Melayu Baru.

    Seperti diutarakan seorang tokoh masyarakat Banjar di Teluk Intan, Negeri Perak Malaysia, Muhamad Isa,

    Dalam perbincangan dengan rombongan FSKB, Mohamad Isa yang juga dikenal sebagai guru dan anggota pemerhati sejarah Malaysia tersebut di rumahnya di Malaysia pekan lalu, mengatakan sekarang keturunan suku Banjar Kalimantan Selatan di Malaysia setelah puluhan bahkan ratusan tahun banyak yang melakukan kawin silang.

    Banyak suku Banjar yang kawin dengan sesama Banjar atau kawin silang dengan suku melayu Malaysia, dengan suku Jawa Minang, Bugis, dan etnis lain yang kini populasinya berkembang pesat dan menjadi sebuah kekuatan baru yang disebut Melayu Baru.

    Keturunan mereka ini sekarang berlomba menimba ilmu di berbagai lembaga pendidikan dan banyak di antara mereka yang sudah menjadi kamum intelektual, baik di pemerintahan, akademisi, politik, olahragawan, seniman, bahkan usahawan.

    Bahkan posisi kelompok ini dinilai sebuah kekuatan baru dan menjadi saingan kuat dari kelompok lain yang juga dikenal kuat di negeri tersebut, seperti kelompok keturunan India muslim, yang di antaranya terdapat Mahathir Mohamad.

    Berdasarkan catatan Keturunan Banjar di Malaysia sudah sulit di data tetapi sekitar dua juta jiwa karena sudah beranak pinak dan kawin silang dengan suku bangsa atau etnis lain.

    Kedatangan Suku Banjar ke semenanjung itu ditaksir sudah ratusan tahun lalu, sejak penjajahan Belanda, ada yang langsung dari Banua ke Malaysia, ada pula yang sebelum ke Malaysia datang dulu ke Tembilahan Riau, atau ke Kuala Tungkal Provinsi Jambi serta dari Dili Serdang Sumatera Utara. Merasa kurang cocok di sana lalu berlayar lagi mencari penghidupan hingga ke Malaysia ini.

    Di antara keturunan Banjar yang sudah berkiprah di negara tersebut, seperti Menteri Besar Johor Datuk Seri Hj Mohamad Khalid Nordin, penyanyi Malaysia Sarimah Ibrahim, mantan Kepala Kepolisian Tan Sri Musa Dato` Hj Hassan, Malik Noor merupakan juara bina badan Asia peringkat heavyweight sebanyak 6 kali, Rektor Universiti Islam Azlan Shah Tan Sri Nordin Kardi.

    Kemudian juga ada nama Datuk Jamal Abdilah bintang film dan penyanyi, jabatan lainnya yang pernah dipegang orang banjar mantan Menteri Pengajaran, Mufti Negeri Perak, Wakil Menteri Kewangan, dan lainnya .

    Pewarta: Hasan Zainuddin
    Editor : Asmuni Kadri
    COPYRIGHT © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.



    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest

    Berita Terkait

    Kulaan Banjar dari Malaysia lawatan budaya dan silaturahmi ke Kalsel

    Kulaan Banjar dari Malaysia lawatan budaya dan silaturahmi ke Kalsel

    27 Oktober 2025 16:53

    Belasan warga Singapura keturunan Banjar nikmati wisata Riam Kanan

    Belasan warga Singapura keturunan Banjar nikmati wisata Riam Kanan

    7 September 2023 21:43

    Gubernur Kalsel rencanakan mengunjungi komunitas Banjar Malaysia

    Gubernur Kalsel rencanakan mengunjungi komunitas Banjar Malaysia

    30 Agustus 2023 06:38

    Gubernur  saat ramah tamah dengan Kulaan Banjar  harapkan angkutan massa terwujud

    Gubernur saat ramah tamah dengan Kulaan Banjar harapkan angkutan massa terwujud

    30 Agustus 2023 03:33

    52 wisatawan Banjar Malaysia datangi tanah leluhur

    52 wisatawan Banjar Malaysia datangi tanah leluhur

    29 Agustus 2023 12:30

    Usahawan Banjar Malaysia cantumkan identitas keturunan bidang usahanya

    Usahawan Banjar Malaysia cantumkan identitas keturunan bidang usahanya

    6 Maret 2023 12:54

    Masjid Tinggi Bagan Serai Malaysia, bukti kehebatan orang Banjar

    Masjid Tinggi Bagan Serai Malaysia, bukti kehebatan orang Banjar

    5 Maret 2023 20:21

    Warga Malaysia keturunan Banjar Kalsel gunakan alat caggih untuk bertani

    Warga Malaysia keturunan Banjar Kalsel gunakan alat caggih untuk bertani

    4 Maret 2023 17:17

    Terpopuler

    Enam orang ditangkap KPK saat OTT di Amuntai HSU

    Enam orang ditangkap KPK saat OTT di Amuntai HSU

    Klasemen SEA Games 2025: Indonesia jauhi kejaran Vietnam di posisi dua

    Klasemen SEA Games 2025: Indonesia jauhi kejaran Vietnam di posisi dua

    KPK pinjam ruangan Polres HSU untuk pemeriksaan diduga terkait OTT

    KPK pinjam ruangan Polres HSU untuk pemeriksaan diduga terkait OTT

    Polhukam kemarin dari dugaan pemerasan kadis hingga kunker dewan

    Polhukam kemarin dari dugaan pemerasan kadis hingga kunker dewan

    Kajari dan Kasi Intel Kejari HSU terjaring OTT KPK

    Kajari dan Kasi Intel Kejari HSU terjaring OTT KPK

    Top News

    • Gunakan senapan angin, pelaku pembunuhan di Loksado lawan petugas

      Gunakan senapan angin, pelaku pembunuhan di Loksado lawan petugas

      10 jam lalu

    • Pembunuhan di Loksado, Pelaku habisi korban gunakan mandau

      Pembunuhan di Loksado, Pelaku habisi korban gunakan mandau

      10 jam lalu

    • Polres HSS bekuk satu pelaku terkait temuan jasad tanpa kepala di Loksado

      Polres HSS bekuk satu pelaku terkait temuan jasad tanpa kepala di Loksado

      11 jam lalu

    • Dua pemeran video asusila sesama jenis di Balangan terancam 12 tahun penjara

      Dua pemeran video asusila sesama jenis di Balangan terancam 12 tahun penjara

      12 jam lalu

    • Buru Kasi Datun Kejari HSU, KPK berkoordinasi Kejaksaan

      Buru Kasi Datun Kejari HSU, KPK berkoordinasi Kejaksaan

      20 Desember 2025 12:38

    Antara News kalsel
    kalsel.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Mobile Site
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Seputar Kalsel
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • English News
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA
    notification icon
    Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com