Tanjung (ANTARA) - Zulfadli secara resmi menjabat Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Tabalong setelah dilantik sebagai ketua pada Minggu (6/12) di Gedung Jenderal Soedirman Kompleks Sekolah Alam Muhammadiyah Tabalong (SAMTA).
Pelantikan pengurus PDPM ini sejatinya terlambat karena terhambat pandemik COVID- 19, sehingga terhitung waktu pelantikkan PDPM Tabalong masih memiliki masa jabatan hingga 2022 untuk menuntaskan gerakkan pencerahan di 'Bumi Saraba Kawa'.
Zulfadli mengakui bahwa amanah yang diembannya tidaklah ringan. Menurutnya kesediaan menerima tampuk pimpinan PDPM adalah pilihan untuk memilih jalan yang siap dengan dinamika penderitaan.
"Memimpin itu adalah jalan penderitaan, saya mengambil jalan pilihan itu," ungkap Zulfadli usai prosesi pelantikan.
Baginya saat ini jaman membutuhkan kolaborasi dengan pihak lain yakni kolaborasi kepemudaan dengan pihak luar dapat dibangun dan dipupuk secara inklusive dan terus menerus sebagai fastabiqul khairat, ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua HIPMI, Genta Pramadhona yang juga menjadi pengurus di PDPM mengokohkan pengurus Himpinan Pengusaha Muda Perguruan Tinggi (HIPMI PT).
Menurut Genta yang juga owner Miegumie Ramin ini, deklaras HIPMI PT merupakan bagian untuk menularkan virus kewirausahaan kepada mahasiswa di oeruguan tinggi yang ada di Tabalong.
Kegiatan tersebut dihadiri Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tabalong, H Hasan Mugeni dan beberapa pengurus dan tokoh Muhammadiyah lainnya.
Selain pelantikan pengurus pemuda Muhammadiyah juga dilakukan peresmian LazisMU, Kedai KopiMu dan kuliah umum oleh Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB), Adriani Yulizar.