Pelaihari, (Antaranews Kalsel) - Pengelola Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, mengikuti orientasi ke Cianjur, Jawa Barat.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Tanah Laut (Tala) Hairul Rijal, di Pelaihari, Kamis mengatakan, orientasi itu dalam upaya meningkatkan kepasitas pengetahuan.
Selain itu, untuk pengembangan wawasan bagi pengelola Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mendiri Pedesaan (PNPM-MP) Tala, lanjutnya di Pelaihari (ibu kota kabupaten, 65 kilometer timur Banjarmasin) menjawab Antara Kalsel.
Menurut dia, harapan yang didapat dari kegiatan orientasi tersebut agar peserta dari Tala aktif dan kreatif dalam menggali informasi terkait pengelolaan PNPM-MP yang baik.
"Selain mengikuti orientasi, peserta juga diajak ke pabrik pengolahan susu dan tahu untuk melihat langsung proses pembuatan tahu, susu kedelai dan pembuatan kopiloak di Lembang Kabupaten Bandung, Jabar. Kemudian mengikuti kegiatan `out bond` di Garfika Cikole," ujarnya.
Ia menjelaskan, tujuan dari out bond untuk meningkatkan kerja sama Tim PNPM-MP, baik unit pengelola kegiatan, fasilitator kecamatan, penangungjawab operasional kecamatan dan failitator teknik kabupaten.
"Kita harapkan kegiatan out bond dapat meningkatkan kerja sama tim PNPM-MP Kabupaten Tanah Laut," tegasnya.
Ia mengungkapkan, Kepala BPMPD Kabupaten Cianjur Budhi Rahayu Toyib menyambut baik kehadiran rombongan PNPM-MP Kabupaten Tanah Laut melakukan orientasi ke Kecamatan Gekbrong.
"Pengelola PNPM-MP di Kecamatan Gekbrong merupakan terbaik se Indonesia," ungkapnya mengutip keterangan Kepala BPMPD Cianjur.
"Semua kegiatn yang dilaksanakan Pengelola PNPM-MP Tanah Laut di Kecamatan Gekbrong Cianjur dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat dalam melaksanakan tugas," lanjutnya.
Orientasi pengelola PNPM-MP Tala di "Bumi Siliwangi" Jawa Barat itu, Senin (13/10) lalu, demikian Hairul Rijal.