Kandangan (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) H Muhammad Noor bersama segenap Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) HSS turun ke pasar-pasar rakyat, membagikan masker secara gratis sebagai "Gerakan Setda Peduli Melawan Virus Corona".
Ia mengatakan, agar pedagang dan pembelia selalu memakai maskernya dalam beraktivitas di pasar, kemudian kalau ada keluarga yang datang dari daerah pulau Jawa agar melaporkan diri ke RT/RW atau kepada kepala desa.
"Budayakan selalu cuci tangan pakai sabun di air mengalir, bila merasakan gejala demam tinggi lapor ke fasilitas kesehatan terdekat agar diberikan pengobatan," katanya, saat membagikan masker di Pasar Kali Mati atau Pasar Amandit, Rabu (2/4) lalu.
Baca juga: PDP asal HSS dinyatakan negatif COVID-19 dan pulang
Dijelaskan dia, pembagian masker ini bentuk kepedulian dan perlindungan terhadap masyarakat HSS, khususnya para pedagang dalam mencegah penyebaran virus Corona, dilaksanakan "Gerakan Setda Peduli Melawan Virus Corona", dengan pembagian masker ke tiga titik pasar rakyat,
Gerakan diawali dengan pelepasan oleh Asisten Administrasi Pemerintahan Setda .HSS Efran, rombongan yang terdiri dari staf ahli, asisten I dan II, para kepala bagian di setda, pejabat pengawas hingga staf menuju titik pasar yang sudah ditentukan.
Titik pasar antaralain, Pasar Banyu Barau, Pasar Los Batu, Pasar Wasah dan Pasar Sirih dengan sasaran tukang becak, tukang bentor, pedagang lapak, khususny pedagang kecil seperti pedagang ikan, sayur atau jajanan.
Baca juga: Stok pangan di Kabupaten HSS aman untuk tiga bulan ke depan
Asisten Administrasi Pemerintahan Setda Efran, mengatakan kegiatan ini perlu diperhatikan agar jangan sampai menghimpun massa sehingga terjadi perkumpulan massa, dan pada saat membagikan masker diperhatikan kondisi dalam berkomunikasi maupun berinteraksi dengan masyarakat.
"Mohon disampaikan saat menyerahkan masker kepada masyarakat, agar selalu menggunakan masker dalam setiap aktifitas. dan dalam menyampaikan tersebut gunakanlah bahasa lokal yang mudah dipahami warga, tidak lupa juga sampaikan untuk selalu cuci tangan," katanya, dalam arahan.
Ditambahkan dia, kalau ada keluarga yang datang baik itu dari luar daerah, Banjarmasin maupun kabupaten lain untuk, kalau ada memang ada gejala panas yang tinggi, maka segeralah datang lah ke fasilitas kesehatan yang terdekat.