Forum purna bakti Pemerintah Kota Banjarmasin yang kepengurusan periode 2020-2025 dengan ketua Hesly Junianto dikukuhkan oleh Wali Kota Ibnu Sina, Sabtu malam, siap diberdayakan untuk mendukung kemajuan pembangunan di daerah itu.
"Kami siap diberdayakan untuk pembangunan kota, baik dalam pemikiran maupun tindakan," kata Hesly yang juga mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin itu, usai acara tersebut di Banjarmasin, Sabtu malam.
Hadir pada acara di Aula Kayuh Baimbai Balai Kota Banjarmasin itu, antara lain Wakil Wali Kota Banjarmasi Hermansyah.
Forum tersebut, kata dia, juga siap memberikan bimbingan kepada pegawai yang akan memasuki masa purnatugas, sebagai kebutuhan penting untuk menguatkan mental mereka memasuki pensiun.
Hesly yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Banjarmasin itu, mengatakan pembentukan forum tidak ada kaitannya dengan politik, di mana Banjarmasin akan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
"Jadi kita tegaskan sekali lagi tidak ada motif politik dalam forum kita ini, murni kesadaran para purnatugas untuk terus menjalin silaturahmi dan masih semangat untuk bisa berkontribusi bagi pembangunan daerah" katanya.
Mereka yang pensiun, katanya, tidak ingin dianggap "barang bekas", tetapi masih bisa berpikir produktif untuk membantu pemerintah kota dalam meningkatkan pembangunan.
"Karena dari dulu kita pernah terlibat di pemerintahan kota ini puluhan tahun dalam pembangunan pula, kita siap berkontribusi membantu pemerintahan sekarang, meski tidak di dalamnya lagi," tuturnya.
Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina menyatakan forum tersebut akan menjadi mitra pemerintah kota pada masa mendatang karena mereka dibutuhkan kontribusi positifnya.
Baca juga: Forum purna bakti Pemkot Banjarmasin siap diberdayakan
Dia menyatakan para pensiunan hanya purnatugas dalam struktural jabatan, tetapi tidak purnatugas dalam kegiatan kemasyarakatan.
Pemikiran cemerlang mereka, katanya, terus dibutuhkan karena sebagai orang yang sudah sarat pengalaman di pemerintahan dan pembangunan kota.
Ia mengatakan pemerintah kota akan terus menjalin kesinambungan koordinasi dengan semua pegawai purnabakti sebab pembangunan kota tersebut terus berkesinambungan dari pemimpin sebelumnya hingga dirinya dan Hermansyah.
"Jadi kita sudah berkomitmen pembangunan kota ini terus berkesinambungan, kita pun meneruskan program wali kota sebelumnya, sehingga arahnya terus terjaga," katanya.
Arah pembangunan ibu kota provinsi itu, katanya, sebagai kota berbasis sungai dan pintu gerbang pariwisata Kalsel.
Pemkot setempat saat ini berkomitmen melakukan pembangunan sesuai ketentuan itu.
"Karenanya ayo kita bersama-sama membangun kota ini, meski sudah purnatugas, jangan sampai tidak perduli lagi, apalagi sejak dulu sudah ada terlibat, demikian yang sudah purnabakti," katanya.
