Arisan Jamban Solusi Pencemaran

Oleh Hasan Zainuddin

Martapura, (Antaranews.Kalsel) - Arisan pembuatan jamban yang dilakukan sebagian masyarakat yang bermukim di bantaran Sungai Martapura, Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan sebuah solusi mengurangi tingkat pencemaran tinja di sungai tersebut.

Bupati Kabupaten Banjar, Sultan Khaerul Saleh kepada wartawan di Martapura, ibu kota Kabupaten Banjar, Sabtu membenarkan jika pihaknya kini menggalakkan program arisan jamban di tengah masyarakat setempat.

Ia mengakui jumlah jamban di permukiman penduduk terutama di kawasan bantaran sungai masih cukup banyak, melalui arisan jamban diharapkan jumlahnya akan berkurang dengan harapan kesadaran masyarakat terhadap kepemilikan jamban yang bersih dan sehat akan meningkat.

"Program arisan jamban akan kita perluas pada permukiman yang tinggal di bantaran sungai di berbagai kecamatan. Ini dalam rangka peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui pola penanaman kesadaran hidup bersih dan sehat," jelasnya.

Berdasarkan catatan dengan banyaknya jamban di sungai menyebabkan Sungai Martapura tercemar bakteri e-coli yang berasal dari tinja manusia, sehingga air sungai di wilayah tersebut dinilai tidak sehat lagi.

Melalui arisan jamban,maka jamban yang selama ini berada di atas air kemudian dipindahkan ke daratan sehingga pencematan tinja ke sungai bisa dikurangi.

Dengan adanya program arisan jamban itulah maka Kabupaten Banjar tercatat sebagai daerah satu satunya di Kalimantan Selatan meraih penghargaan sertifikat nominator MDGs 2012, kata Khaerul Saleh.

Dari 661 program yang terdaftar pada Panitia MDGs 2012, panitia menetapkan 44 daerah yang dinilai berhak atas Sertifikat Nominator MDGs Awards 2012 termasuk Kabupaten Banjar, katanya.

Dijelaskannya, penghargaan tersebut diserahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada bupati Banjar, Khaerul Saleh di Conrad Hotel, Bali, Selasa (26/3) yang kala itu SBY mengungkapkan rasa bangga dan apresiasinya terhadap daerah- daerah yang bekerja keras meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan terlibat aktif mendukung program MDGs.